Dirut Sarana Jaya Pastikan Konstruksi Tiang Baja JPM Tanah Abang Aman

Ia mengatakan ukuran tiang baja yang kecil telah dihitung secara matang oleh tim konsultan dan insinyur yang merancang JPM.

Penulis: Suci Febriastuti | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/SUCI FEBRIASTUTI
Suasana Jembatan Penyeberangan Multiguna atau Skybridge Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (14/11/2018). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Suci Febriastuti

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Sejumlah pejalan kaki di Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, meragukan konstruksi Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) Tanah Abang atau Skybridge Tanah Abang.

Pasalnya tiang konstruksi yang digunakan untuk menahan beban jembatan berukuran kecil.

"Iya sedikit khawatir sih. Karena kalau dilihatkan emang tiangnya kecil sementara jembatannya gede gitu. Ukuran tiangnya kayak tiang JPO biasa," kata Dani di lokasi, pada Rabu (14/11/2018).

Pendapat serupa juga disampaikan oleh salah satu pedagang, Rima, yang berjualan di area Stasiun Tanah Abang.

"Iya ya kecil. Kira-kira aman enggak ya buat nampung banyak orang?" kata Rima.

Saat dikonfirmasi, Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan memastikan konstruksi tiang baja JPM Tanah Abang aman untuk menampung beban pedagang dan pembeli.

Ia mengatakan ukuran tiang baja yang kecil telah dihitung secara matang oleh tim konsultan dan insinyur yang merancang JPM.

"Iyalah bisa menampung (beban pedagang dan pembeli). Itu sudah dihitung secara teknis sama insinyur dan konsultan. Itu kan biar kecil begitu (ukuran baja), tapi ada banyak tiangnya," kata Yoory saat dikonfirmasi, Rabu (14/11/2018).

Yoory menyebutkan JPM Tanah Abang dapat menampung 250 kilogram per satu meter persegi.

Berbalas Sindiran Anies dan Ketua DPRD Soal Tanah Abang, Tapi Akrab Dihadapan Presiden Jokowi

Video Viral Guru Dikeroyok Murid: Tanggapan Mendikbud, Hingga Pengakuan Guyonan Kelewat Batas

"Dari hitungan teknis itu bisa menampung beban 250 kilogram per meter persegi. Nanti kan ada 446 pedagang dan pembeli juga," kata Yoory.

Jawaban Yoory pun dapat menjawab kekhawatiran dan keraguan warga terkait konstruksi tiang baja JPM.

Untuk diketahui, PD Sarana Jaya sudah melakukan soft launching JPM Tanah Abang pada 15 Oktober lalu.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved