3 Fakta Pegawai TU Rutan Cipinang yang Rela Dipenjara Demi Bantu Kabur Napi Berondong

Said berhasil meloloskan diri dari tahanan berkat bantuan oknum pegawai Tata Usaha (TU) bernama Yuhanita.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Erik Sinaga
Istimewa dok Rutan Klas I Cipinang
Yuhanita saat diamankan dan dimintai keterangan oleh pihak Rutan I Cipinang sesaat setelah membantu Muhamad Said kabur dari tahanan 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Misteri kaburnya seorang warga binaan bernama Muhamad Said dari rumah tahanan (Rutan) Klas I Cipinang pada Jumat (7/12/2018) lalu berlahan mulai terkuak.

Berdasarkan keterangan Kepala Rutan Klas I Cipinang Oga Darmawan, diketahui Said berhasil meloloskan diri dari tahanan berkat bantuan oknum pegawai Tata Usaha (TU) bernama Yuhanita.

Ia menyebut, asmara menjadi motif utama oknum tersebut rela dipenjara demi membantu kaburnya tahanan kasus narkoba yang diketahui masih 'single' tersebut.

Berikut tiga fakta yang coba dirangkum TribunJakarta.com tentang sosok Yuhanita, pegawai TU yang rela dipenjara demi bantu kabur napi dari Rutan Klas I Cipinang :

1. Berusia 39 Tahun dan Telah Memiliki 3 Orang Anak

Karutan Klas I Cipinang Oga Darmawan mengungkapkan, saat ini Yuhanita berusia 39 tahun dan masih memiliki suami, serta telah memiliki tiga orang anak.

Bahkan, saat sang suami sedang menjalankan pemeriksaan, Oga menuturkan, sang suami tak kuasa menahan tangis atas kasus yang menimpa istrinya tersebut.

Tak hanya itu, sang anak pun tak henti menahan tangis manakala saat Minggu (9/12/2018) menjenguk sang ibu di Polda Metro Jaya (PMJ).

"Kasihan suaminya, saat diperiksa polisi dia menangis, anaknya juga saat menjenguk ibunya nangis-nangis," ucapnya kepada awak media, Senin (10/12/2018).

Yuhanita saat diamankan dan dimintai keterangan oleh pihak Rutan I Cipinang sesaat setelah membantu Muhamad Said kabur dari tahanan
Yuhanita saat diamankan dan dimintai keterangan oleh pihak Rutan I Cipinang sesaat setelah membantu Muhamad Said kabur dari tahanan (Istimewa dok Rutan Klas I Cipinang)

2. Sempat Mendapat Larangan Masuk ke Dalam Rutan

Hubungan terlarang antara Yuhanita dan Said ternyata sudah terjalin cukup lama.

Sebelum menjadi pegawai TU di Rutan Klas I Cipinang ternyata Yuhanita bekerja di bagian dapur Rutan tersebut.

Untuk menghalangi cinta terlarang antara keduanya, sejak bulan September 2018, Karutan Klas I Cipinang Oga Darwaman telah mengeluarkan surat yang berisi pemindahtugasan Yuhanita dari bagian dapur ke bagian TU.

"Mulanya Y bertugas di bagian dapur semenjak saya belum disini. Nah, pas saya disini ada laporan bahwa Y memiliki hubungan asmara dengan napi," ujarnya saat ditemui di lobby Rutan Cipinang, Jatinegara, Jakarta Timur.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved