2 Bom Molotov Dilempar ke Rumah Wakil Ketua KPK: 1 Berhasil Meledak
Pada lemparan pertama, bom molotov tersebut dilempar dan terkena tembok lalu jatuh di lantai satu dalam keadaan utuh, tidak pecah terbakar.
TRIBUNJAKARTA.COM- Rumah Wakil Ketua Komisi Pemberantasan (KPK), Laode Muhamad Syarif di Jalan kalibata selatan No 42c Rt 01/03, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan mendapat teror dari orang tak dikenal pada Rabu (9/1/2019) dinihari.
Berdasarkan rekaman CCTV di rumah korban, terlihat ada dua orang berboncengan menggunakan sepeda motor dan helm full face, dari arah sebelah kiri rumah atau Jalan Pasar Minggu Raya.
Dua orang tersebut kemudian berhenti dan melemparkan botol berisi cairan yang mudah terbakar atau bom molotov sebanyak dua kali.
Pada lemparan pertama, bom molotov tersebut dilempar dan terkena tembok lalu jatuh di lantai satu dalam keadaan utuh, tidak pecah terbakar.
Sedangkan pada lemparan ke dua, bom molotov pecah dan terbakar. Hingga kemudian pada pagi harinya pukul 05.30 ditemukan oleh pembantu dan saksi.
Warga bernama Bakti (48) mengaku mendengar suara ledakan sekitar pukul 01.00 dini hari.
"Saya belum tidur. Lagi browsing internet. Tiba-tiba ada suara ledakan," kata Bakti ditemui di sekitar rumah La Ode, Rabu (9/1/2019).
• Mantan Ketua KPK Duga Teror Terhadap Rumah Agus dan Laode Terkait Kasus yang Akan Diungkap
• Tetangga Sebut Rumah Wakil Ketua KPK Laode M Syarif Selalu Dijaga Anggota Polisi Selama 24 Jam
Rumah Bakti tepat di samping rumah La Ode. Saat mendengar ledakan, Bakti sempat berlari ke ruang tamu rumah. Ia mengintip dari jendela rumahnya ke arah luar, namun keadaan sepi.
"Tapi nggak lama kemudian ada suara motor di depan rumah Pak Laode dan melaju ke arah Jalan Pasar Minggu Raya," ungkapnya. (Feryanto Hadi)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Satu Molotov Gagal Meledak di Rumah Laode Muhamad Syarif