Urai Kemacetan di Jalan DI Panjaitan, Sudinhub Jakarta Timur Tutup u-Turn
"Putaran kami mundurkan dari posisi sebelumnya," ucapnya saat dikonfirmasi awak media, Minggu (13/1/2019).
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Guna mengurai kemacetan yang acap kali terjadi di Jalan DI Panjaitan, Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Timur menutup putaran atau u-turn yang terletak di dekat Kantor Kecamatan Jatinegara.
Kepala Seksi (Kasie) Jalan Raya Sudinhub Jakarta Timur Andreas Eman mengatakan, pihaknya akan membuat putaran baru yang berada sekira 135 meter dari putaran yang ada saat ini.
"Putaran kami mundurkan dari posisi sebelumnya," ucapnya saat dikonfirmasi awak media, Minggu (13/1/2019).
Dikatakan Eman, saat ini proses pengerjaan sudah mencapai 60 persen dan dalam tahap pembetonan dengan bantuan dari kontraktor Tol Becakayu.
"Kurang lebih butuh waktu dua minggu, kalau yang baru sudah berfungsi maka putaran lama akan ditutup permanen," ujarnya.
Dirinya berharap, pemindahan u-turn ini mampu mengatasi kemacetan lalu lintas di Jalan DI Panjaitan yang sering mengular panjang hingga simpang UKI.
"Yaa kami berharap pemindahan u-turn ini bisa memecah kemacetan lalu lintas di Jalan DI Panjaitan," kata Eman.
Sebelumnya, sejumlah pengendara mengeluhkan kemacetan panjang yang sering terjadi di jalan tersebut saat jam sibuk di pagi hari.
Kemacetan tersebut seringkali mengular mencapai tiga kilometer sampai simpang UKI.
Saat dikonfirmasi awak media, Kasat Lantas Jakarta Timur AKBP Sutimin menyebut ada empat faktor penyebab kemacetan panjang di Jalan DI Panjaitan.
"Pertama hilangnya jalur lambat yang sebelumnya ada, keberadaan halte busway, putaran ke arah Kebon Nanas, dan pintu keluar tol Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu)," ucapnya saat dihubungi awak media, Rabu (5/12/2018).