Tanggul di Jati Padang Jebol, 3 RT Terdampak Banjir

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR MINGGU - Sebanyak tiga Rukun Tetangga (RT) terdampak banjir lantaran tanggul yang berada di Jati Padang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan jebol.

Air luapan dari Kali Pulo Jati Padang itu merendam sebanyak kurang lebih puluhan rumah sedalam 1,10 meter.

Robohnya tanggul bermula saat air meluap dari Kali Pulo pada pukul 18.00 WIB Minggu (13/1/2019) sore.

Menurut Ketua RT 4 RW 6, Samsuri, dirinya langsung mengabarkan warga sekitar begitu air meluap memasuki permukiman.

Banjir itu, lanjutnya, bukan berasal dari hujan di sekitar permukimannya melainkan air kiriman.

"Ini efek terendam sekira 30 Kartu Keluarga (KK) di rumah saya, sedangkan di RT 14 ada 8 KK dan RT 3 ada 7 KK," bebernya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Senin (14/1/2019).

Petugas Sumber Daya Air (SDA) kemudian dikerahkan untuk menanggulangi dengan dibangunnya dolken sementara.

• Wali Kota Jakarta Timur Pimpin Rapat Penyusunan Draft MoU Penyerahan Fasos Fasum

"Sekira jam 2 pagi air sudah surut dan ditanggulangi sementara dengan dibuatnya dolken karung dan kayu di tanggul yang jebol," paparnya.

Pantauan TribunJakarta.com, sejumlah Petugas Penanganan Pra Sarana dan Sarana Umum (PPSU) tengah membersihkan puing-puing bangunan tanggul yang jebol.

Tampak tembok pagar rumah warga roboh imbas derasnya aliran air Kali Pulo yang meluap.

Warga RT 4 RW 6, Dali mengatakan banjir di wilayahnya acapkali berulang lantaran tanggul yang dibangun di dekat permukimannya rendah.

"Kalau banjir di sini memang sering, tetapi kejadian tanggul jebol baru kali ini karena tanggulnya rendah dan enggak kuat," tambahnya.