Sederet Penyebab Kemacetan di Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur
Kasat Lantas Jakarta Timur AKBP Sutimin, menyebut ada empat faktor penyebab kemacetan yang sering terjadi di Jalan DI Panjaitan.
Penulis: Nawir Arsyad Akbar | Editor: Ilusi Insiroh
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nawir Arsyad Akbar
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur, merupakan satu di antara jalan protokol yang digunakan masyarakat untuk menuju kawasan Jakarta Selatan ataupun Jakarta Pusat.
Setiap harinya, khususnya pada jam berangkat dan pulang kerja, Jalan DI Panjaitan selalu dilewati banyak kendaraan bermotor, yang tak jarang menyebabkan kemacetan.
Kasat Lantas Jakarta Timur AKBP Sutimin, menyebut ada empat faktor penyebab kemacetan yang sering terjadi di Jalan DI Panjaitan.
"Pertama hilangnya jalur lambat yang sebelumnya ada, (kedua) keberadaan halte busway di sejumlah titik. Akibatnya di jalur yang hanya tersisa dua, membuat tak mampu menampung kendaraan," ujar Sutimin saat dikonfirmasi, Minggu (20/1/2019).
Selain dua hal tersebut, keberadaan sejumlah putaran balik atau U-turn di sejumlah titik juga sering menyebabkan kemacetan, khususnya pada jam-jam sibuk.
"(Ketiga) Putaran ke arah Kebon Nanas, dan pintu keluar tol Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu)," ujar Sutimin.
Guna mengurai kemacetan di Jalan DI Panjaitan, pihak Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur menutup putaran balik atau U-turn yang terletak di dekat Kantor Kecamatan Jatinegara.
Kepala Seksi Jalan Raya Sudinhub Jakarta Timur Andreas Eman mengatakan, pihaknya akan membuat putaran baru yang berada sekira 135 meter dari putaran yang ada saat ini.
"Saat ini ada dua putaran balik. Kalau yang baru sudah difungsikan, satu putaran lama akan ditutup permanen," ujar Andreas Eman.
• Jokowi Bahas Usaha Anaknya ke Boy William, Kaesang Pangarep Komplain: Bukan Pisang Goreng
• Digosipkan dengan Julie Estelle Seusai Digugat Cerai Gisel, Gading Marten Beberkan Faktanya
• Setahun Tak Bersua, Iqbaal Ramadhan Mengingat Baik Kalimat Pertama yang Diucapkan Vanesha Prescilla