Diduga Karena Saling Ejek, 2 Kelompok Tawuran hingga Menewaskan Seorang Remaja
wilayah tersebut memang kerap dijadikan ajang nongkrong gerombolan remaja tanggung sehingga berpotensi tawuran
TRIBUNJAKARTACOM- Seorang remaja berinisial HS (18) tewas setelah menjadi korban aksi tawuran yang terjadi pada Jumat (22/2/2019) dini hari tadi.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Ida Ketut menyebutkan kejadian ini terjadi sekira pujul 03.00 WIB di daerah sekitar Stamplat Bogor.
"Berdasarkan laporan, kejadian terjadi pukul 03.00 WIB, saat banyak anak muda seumuran pelajar dan mahasiswa sedang nongkrong di wilayah tersebut," ucapnya saat dikonfirmasi, Sabtu (23/2).
Ida mengatakan, wilayah tersebut memang kerap dijadikan ajang nongkrong gerombolan remaja tanggung sehingga berpotensi besar memicu tawuran.
Penyebab tawuran ini sendiri diduga karena aksi saling ejek kedua kelompok remaja yang kerap nongkrong di wilayah tersebut.
"Kami memang cenderung telat memperoleh informasi dari warga, Polsek Jatinegara sendiri baru mendapat informasi dua jam setelah jadian," ujarnya.
Pihak kepolisian pun sempat kesulitan mengungkap identitas pelaku lantaran kedua kelompok remaja yang terlibat aksi tawuran coba menutupi kejadian tersebut.
"Kejadian subuh kemarin dan kelompok ini memang mencoba menutupi peristiwa ini, mungkin karena sudah rutinitas jadi ini bukan ancaman bagi mereka. Bagi kelompok korban atau pelaku prinsipnya perkelahian," ujarnya.
Guna mengungkap identitas korban yang sudah terbujur kaku di RS Premier Jatinegara, polisi sudah memintai keterangan dua orang saksi.
• Tes Kepribadian, Gambar Pertama yang Dilihat Ungkap Sisi yang Dibenci Orang Lain Terhadap Kita
• Rohit Chand Antusias Bisa Kembali Perkuat Persija Jakarta di Musim Depan
"Ada dua orang yang kami amankan untuk jadi saksi mengungkap identitas korban. Korban sendiri setelah kejadian langsung dibawa ke RS Premier," ucapnya.
Meski demikian, kini dua orang saksi sudah dibebaskan oleh pihak kepolisian dan korban sendiri sudah dimakamkan oleh pihak keluarga tak jauh dari kediamannya di Gang Banten, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur.
Berita ini telah tayang di Warta Kota dengan judul: Seorang Remaja Tewas Akibat Tawuran Dua Kelompok di Jatinegara