Pilpres 2019
Jokowi Singgung Pengembalian Konsesi Lahan di Pidato Kebangsaan, BPN Prabowo-Sandi Bereaksi
Calon presiden petahan Joko Widodo (Jokowi) menyinggung soal pengembalian konsesi lahan kepada negara dalam pidato kebangsaannya. BPN bereaksi.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Ilusi Insiroh
TRIBUNJAKARTA.COM - Calon presiden petahana Joko Widodo (Jokowi) menyinggung soal pengembalian konsesi lahan kepada negara dalam pidato kebangsaannya.
Pembahasan Jokowi soal pengembalian konsesi lahan itu pun langsung diambut meriah oleh relawan yang hadir.
Jokowi bahkan sampai mengulang pembicaraannya tentang pengembalian konsesi lahan.
Seperti diketahui bahwa pada Minggu (24/2/2019) Jokowi menyampaikan pidato kebangsaan Jokowi di Sentul, Kabupaten Bogor .
Satu di antara yang dibahas dalam pidatonya adalah soal pengembalian konsesi lahan.
Pembahasan itu bermula ketika Jokowi menjelaskan tentang program pembagian sertifikat tanah kepada masyarakat.
Jokowi menyebut bahwa pemerintah akan terus membagikan sertifikat tanah.
• Susul Mulan Jameela yang Jenguk Ahmad Dhani, Sang Putri Bawa Dua Koper
• Timnas U-22 Indonesia vs Thailand, Firza: Kita Tetap Punya Peluang Untuk Menang
• Tidak Mampu Paksa Kepa Keluar, Mantan Kapten Chelsea Khawatir Nasib Maurizio Sarri di Chelsea
• Wakil Wali Kota Survei Lokasi Usulan Tatanan Kota Sehat di Jakarta Pusat
Pada tahun 2017, kata Jokowi, Pemerintah telah membagikan sebanyak lebih dari 5 juta sertifikat tanah.
Jumlah itu meningkat pada tahun 2018. Pemerintah, lanjut Jokowi, membagikan 7 juta sertifikat tanah kepada masyarakat pada tahun 2018.
Khusus tahun ini, Jokowi menyebut bahwa Pemerintah menargetkan membagikan sertifikat tanah sebanyak 9 juta.
"Tahun depan 11 juta sertifikat harus dibagikan kepada rakyat," ujar Jokowi seperti dilansir dari tayangan Kompas TV.

Kemudian, Jokowi pun menjelaskan bahwa Pemerintah memiliki program perhutanan sosial.
Sejauh ini, kata Jokowi, pemerintah telah membagikan konsesi untuk masyarakat di sekitar hutan sebanyak 2,6 juta hektar.
"Kita telah membagikan konsesi untuk rakyat di sekitar hutan."
• Alasan Prabowo Menolak Disebut Kaya Raya, Singgung Harta, Pangkat hingga Kesejahteraan Rakyat
• Awal Tahun Ini, RSUD Cengkareng Kebanjiran Pasien DBD
"Sudah kita bagikan sebanyak 2,6 juta hektar dari 12,7 juta hektar yang sudah kami persiapkan tapi belum dibagi."