Genangan dan Banjir di Jalan Dharmawanita I Rawa Buaya, karena Warga Buang Sampah Sembarangan
Saat itu, ketinggian muka air di Pos Pantau Angke Hulu capai siaga tiga, hingga ketinggiannya mencapai 230 cm pada pukul 12.00 WIB.
Penulis: Leo Permana | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Leo Permana
TRIBUNJAKARTA.COM, CENGKARENG - Ketua RT 1, RW 1 Kelurahan Rawa Buaya, Jakarta Barat, Mahfudin mengatakan wilayahnya juga digenangi banjir pada Selasa (5/3/2019) lalu.
Saat itu, ketinggian muka air di Pos Pantau Angke Hulu capai siaga tiga, hingga ketinggiannya mencapai 230 cm pada pukul 12.00 WIB.
Mahfudin menjelaskan banjir itu dapat ditangani dalam sehari, hanya saja terkendala saat baling-baling mesin pompa airnya tersangkut sampah saat menyedot air.
• Persib Bandung Gagal di Piala Presiden: Keinginan Eks Liverpool, Janji Miljan dan Reaksi Abah Indra
"Alhamdulillah masih bisa diatasi, jadi banjirnya itu nggak terlalu lama, hanya satu hari doang, kemudian sudah kering lagi," katanya di rumahnya, Jumat (8/3/2019).
"Jadi kerja sama dengan PPSU Kelurahan, sampah-sampahnya kan banyak sekali yang kena baling-baling pompa air, itulah kendalanya masyarakat belum begitu sadar, sehingga masih ada yang membuang sampah sembarangan," lanjut dia.
Saat itu ceritanya ketinggian banjir di Jalan Dharma Wanita I mencapai 30 cm, sedangkan ketinggian banjir di dalam rumah warga sekitar 60 cm.
Hal itu ia sampaikan, karena ketinggian jalan lebih tinggi dari rumah warga yang berada di sekitar jalan tersebut.
"Kalau di Jalan Rawa Buaya belum kena, tapi kalau di Jalan Dharma Wanita I itu banjirnya ada sekitar 30 cm, lalu untuk di rumah warganya sekitar 60 cm. Karena kan lebih tinggi jalan dibandingkan rumah warga. Jadi rt 1, 2, dan RT 11 di RW 1 itu rawan banjir memang," katanya.
• Ditangkap Polisi Karena Menjambret, Pria Ini Terancam Gagal Menikah dengan Tunangannya
Terkait masih adanya sampah yang membuang sampah sembarangan, Mahfudin mengaku sudah sering mengingatkan kepada warganya.
"Saya sebagai RT juga sering kali mencontohkan warga yang nggak bersihin sampah di depan rumahnya, saya angkat sampah dari got yang berada di depan rumahnya, itu mencontohkan pada mereka agar tidak membuang sampah sembarangan," ungkapnya.
Ke depan, ia pun berharap agar warganya sadar akan kebersihan lingkungan, khususnya membersihkan sampah yang berada di lingkungan rumahnya.
"Kedepannya saya sih pengennya warga ini ya harus tahu diri, maksudnya ada sampah di depan rumahnya apa salahnya warga sendiri yang mengangkat sampahnya kumpulin, apabila ada tukang sampah, taruh ke bak sampahnya," ujarnya.