Penembakan di Selandia Baru
Terlihat Seperti Kode 'Oke', Ternyata Ini Makna Lambang Tangan Brenton Tarrant Saat di Pengadilan
Tanda ok sign, selama ini memang dikenal sebagai salam di kalangan supremasi kulit putih atau white supremacy.
TRIBUNJAKARTA.COM - Pelaku pembunuhan terhadap 51 orang jamaah Salat Jumat di dua masjid Selandia Baru, Brenton Tarrant, langsung diseret ke Pengadilan oleh pemerintah Selandia Baru, Sabtu (16/3/2019).
Brenton Tarrant menggunakan baju tahanan berwarna putih, saat berada di Gedung Pengadilan Christchurch, Selandia Baru.

Tangan Brenton Tarrant diborgol.
Dua polisi berbadan tegap menjaga Brenton Tarrant.
Brenton Tarrant berada di ruang khusus, yang terpisah oleh kaca pembatas.
• Mahar Pernikahan Syahrini Ditaksir Capai Rp 40 Miliar, Reino Barack Komentar Begini
• Unggah Potret Romahurmuziy Berompi Orange Berpose Senyum, Iwan Fals: Dapat Foto Ginian
• Penghargaan IMA Awardsnya Dikomentari Fifi Lety, Denny Sumargo Ingin Bertemu Mendiang Ayah Ahok
• Hasil Liga Spanyol - Debut Zidane Bawa Real Madrid Menang, Bale Cetak Gol
• Ramalan Zodiak Minggu 17 Maret 2019 -Gemini Merasa Cemburu, Pisces Membuat Nyaman
Brenton Tarrant diduga sudah menyadari ia dibidik oleh sejumlah kamera.
Dilansir The Daily Mail, Brenton Tarrant tersenyum di depan kamera.
Bahkan, Brenton Tarrantt sempat memberi gerakan tangan 'O', sebuah gerakan tangan yang biasa dikenal sebagai 'Ok sign', atau biasa digunakan untuk mengucapkan kata Oke.

Brenton Tarrant beberapa saat membuat gestur itu, sebelum akhirnya mengatupkan kembali tangannya.
Gerakan tangan Brenton Tarrant memunculkan kontroversi karena disebut-sebut punya makna khusus.
Brenton Tarrant diyakini sengaja memberi gestur tangan itu.
Bukan untuk mengucap 'oke' atau 'saya baik-baik saja', tapi ada makna lain yang ingin Brenton Tarrant kirimkan.
• Revisi UU Migas Jangan Berpikir Kepentingan Sesaat
• Khusus yang Berpuasa Senin dan Kamis, Makan di Tempat Ini Gratis dan Boleh Tambah
• Mahar Pernikahan Syahrini Ditaksir Capai Rp 40 Miliar, Reino Barack Komentar Begini
Tanda ok sign, selama ini memang dikenal sebagai salam di kalangan supremasi kulit putih atau white supremacy.
Media Inggris, The Guardian, sebagaimana dikutip dari Heavy.com, juga memastikan bahwa kode tangan itu adalah kode kalangan supremasi kulit putih.
Digunakannya kode tangan ini di kalangan white supremacy bermula sejak 2017.
Dilansir The Boston Globe, pendukung gerakan white supremacy mencetuskan kesepakatan memakai gestur ini lewat forum internet bernama 4chan.
Kelompok white supremacy memakai tanda OK, sebagai plesetan dari gerakan yang mereka namakan 'Operation O-KKK'.
Ada juga yang mengartikan, tanda ini dipakai karena huruf yang dibentuk oleh gerakan tangan.