Pemilu 2019
Surat Suara Tercoblos di Malaysia, Menteri Hanif: Diusut Saja Setuntas-tuntasnya
“Kan sudah kita serahkan kepada polisi dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk diusut saja, dibuka setuntas -tuntasnya,” ujar Hanif
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Erik Sinaga
Surat Suara Tercoblos di Malaysia, Hanif Dhakiri : Diusut Saja Setuntas-Tuntasnya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Hanif Dhakiri yang juga calon legislatif DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), turut berkomentar perihal kabar sejumlah surat suara tercoblos di Kuala Lumpur, Malaysia.
Sebelumnya diberitakan, video surat suara yang telah tercoblos untuk Calon Presiden nomor urut 01 tersebut beredar luas dan menjadi viral di media sosial.
Dijumpai usai berkampanye di Lapangan Ikares, Hanif menuturkan agar temuan tersebut suara yang telah tercoblos tersebut segera diusut.
“Kan sudah kita serahkan kepada polisi dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk diusut saja, dibuka setuntas -tuntasnya,” ujar Hanif saat ditemui di Lapangan Ikares Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (12/4/2019).
Ketika ditanya terkait adanya kecurigaan terhadap oknum tertentu dibalik surat suara yang telah tercoblos tersebut, Hanif mengatakan pihaknya tidak ingin menuduh siapapun.
“Kita dorong saja proses hukumnya dijalankan secara optimal, dibuka semuanya,” tandasnya.
• 5 Hari Jelang Pemilu, KPUD di Tangerang Kekurangan Surat Suara
• Soal Dugaan Kecurangan Pemilu di Malaysia, Caleg Gerindra Dorong Kehadiran Badan Pengawas Independen
• Isu Surat Suara Tercoblos di Malaysia, Jokowi: Laporkan ke Bawaslu, Tidak Usah Angkat Isu
Sebelumnya juga diberitakan, Presiden Joko Widodo pun telah lebih dulu menuturkan agar temuan tersebut dicek dan dipastikan kebenarannya, serta dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
"Dicek saja, kalau itu benar dan itu merupakan pelanggaran laporkan saja ke Badan Pengawas Pemilu (Bawasalu)," ujar Jokowi ketika berkampanye di Kota Depok pada Kamis (11/4/2019) kemarin.