Pilpres 2019

Jubir BPN Dahnil Anzar: Jangan Anarkis Karena Itu Bisa Anulir Kemenangan Prabowo-Sandiaga

"Anda marah kemudian bertindak anarkis justru bisa anulir kemenangan kita. Jadi hati-hati dengan provokasi termasuk lembaba-lembaga survei," kata dia

Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Erik Sinaga
Tribunnews.com/ Ilham Rian Pratama
Koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Dahnil Anzar Simanjuntak meminta maaf kepada PM Malaysia, Mahathir Mohamad tentang pemerintah Indonesia yang klaim lakukan lobi soal pembebasan Siti Aisyah. 

TRIBUNJAKARTA.COM- Calon Presiden Prabowo Subianto mengajak dan mengimbau para pendukungnya agar tidak bertindak anarkis.

Pesan Prabowo Subianto tersebut disampaikan oleh juru bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak di kediaman Prabowo di Jakarta Selatan, Rabu (17/4/2019).

Dalam kesempatan tersebut, Dahnil Anzar Simanjuntak menyinggung mengenai bentrok yang terjadi di Madura, Jawa Timur.

"Pak Prabowo barusan sampaikan supaya seluruh pendukung Prabowo-Sandiaga di sleuruh Indonesia harus tetap tenang," kata Dahnil Anzar Simanjuntak.

Dahnil bahkan mengimbau ketenangan para relawan harus sama seperti setenang para tim di Jakarta.

"Setenang kami di sini. Harus tetap tenang jangna sampai melakukan tindakan-tindakan anarkisme," lanjut Dahnil.

Dahnil melanjutkan, hal paling penting yang dilakukan para relawan adalah mengawal seketat mungkin proses perhitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Jadi tetap tenang. Santai, senyum bila perlu menari. Kira-kira begitu, dan hadapi dengan senyuman. Jadi ini proses penghitungan suara kan sedang berlangsung," ungkap dia.

Dahnil mengatakan agar relawannya tidak terpancing terhadap hasil survei yang dikeluarkan beberapa lembaga survei.

Quick Count Sementara Litbang Kompas Jokowi-Maruf 55,23%, Farhat Abbas: Pihak Takabur Silahkan Kabur

BPN Umumkan Exit Poll: Prabowo-Sandi 55,4 Persen, Jokowi-Maruf Amin 42,8 Persen

Pesan BJ Habibie: Siapa pun yang Terpilih, Dia Adalah Pimpinan Kita

"Laporan-laporan yang masuk ke kita termasuk exit poll kita unggul 55,4 persen. Jangan sampai, ini pesan Pak Prabowo, jangan sampai para relawan termakan informasi-informasi hoaks kemudian marah," lanjut Dahnil Anzar Simanjuntak.

Menurut dia, sikap relawan yang tidak bisa mengontrol emosi kemudian bertindak anarkis sebenarnya ditunggu pihak lawan.

"Anda marah kemudian bertindak anarkis justru bisa anulir kemenangan kita. Jadi hati-hati dengan provokasi termasuk provokasi oleh lembaba-lembaga survei," kata Dahnil.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved