Andre Taulany Datangi Polda Metro Usai Postingan Istri Jadi Viral: Klarifikasi dan Akun Erin Diretas

Postingan istri komedian Andre Taulany, Erin Taulany menjadi viral di media sosial. Andre bersama sang istri pun mendatangi Polda Metro Jaya.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Muhammad Zulfikar
instagram.com/andreastaulany
Andre Taulany dan istrinya, Erin 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Postingan istri komedian Andre Taulany, Erin Taulany menjadi viral di media sosial.

Akun Erin Taulany mengunggah instagram Story berisi makian kepada calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.

TribunJakarta.com mengutip Tribunnews.com mengenai kedatangan Andre Taulany ke Polda Metro Jaya.

Andre Taulany Datang Bersama Istri

Komedian Andre Taulany dan Erin Taulany
Komedian Andre Taulany dan Erin Taulany (Instagram Andre Taulany)

Komedian sekaligus presenter Andre Taulany mendatangai Polda Metro Jaya pada Senin (22/4/2019).

Kedatangannya tersebut untuk melakukan koordinasi terkait peretasan akun Intagram milik istrinya, Erin Taulany.

"Kedatangan Andre Taulany untuk koordinasi mau laporan karena akun (Erin) sebelum tanggal 19 April di hack orang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono kepada wartawan.

Argo mengatakan jika kedatangan Andre untuk bertemu penyidik dan mengkoordinasikan hal tersebut.

Andre juga mengklarifikasi jika akun Instagram sang istri dihack oleh seseorang yang tak bertanggung jawab.

"Iya, kedatanganya hanya untuk koordinasi terkait akun istrinya yang di hack," lanjut Argo.

Akun Istri Diretas

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Argo Yuwono di kawasan GBK, Minggu (17/3/2019).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Argo Yuwono di kawasan GBK, Minggu (17/3/2019). (TribunJakarta/Pebby Ade Liana)

Kabid Humas Polda Metro Jaya Argo, Kombes Argo Yuwono mengatakan kehadiran Andre Taulany dan istrinya Erin Taulany untuk melaporkan pelaku peretasan akun Instagram istrinya itu.

Setelah sebelumnya Erin mengklarifikiasi ke Polda Metro Jaya bahwa akun Instagramnya diretas oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab.

Sehingga memposting ujaran kebencian terkait calon presiden nomer urut 02 Prabowo Subianto.

"Pada prinsipnya yang bersangkutan datang ke Polda Metro Jaya, jadi membuat suatu laporan bahwa akunnya ada di hack orang. Intinya yang bersangkutan menyampaikan ke penyidik, sebelum tanggal 20 april akunnya nggak bisa dibuka," kata Argo Yuwono di Direktorat Reserse Kriminal Khusus, Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (22/4/2019).

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved