Logistik Hasil Perhitungan Suara Pilpres Terendam Banjir di Tangerang

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Banjir satu meter yang menggenangi Kota Tangerang membuat sejumlah logistik hasil perhitungan suara sempat terendam air.

Logistik yang terendam banjir tersebut berada di Kelurahan Panunggangan Barat Kecamatan Cibodas.

Petugas yang berada di Kelurahan Panunggangan Barat pun langsung melakukan evakuasi pada puluhan form C1 yang berada didalam kantor kelurahan. 

Mereka mengamankan hasil perhitungan suara pada pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tersebut dengan cara ditempelkan pada mading.

"Tadi pas banjir dengan ketinggian 170 sentimeter, langsung saya bawa form C1 ke lantai dua, ada 50  kertas. Kemudian, saat sudah surut, kertas hasil perhitungan pilpres itu, dibawa keluar dan dipajang di mading kelurahan. Khawatir basah," jelas petugas keamanan setempat, Ibeng saat ditemui di Kelurahan Panunggangan Barat, Jumat (26/4/2019). 

Terpantau, berkas-berkas yang berada di gedung tersebut pun juga dievakuasi ke  lantai dua.

Sedangkan seluruh operasional pada kantor kelurahan tersebut pun terpaksa dihentikan karena semua perangkat terendam banjir.

• Warga RW 3 Bidara Cina Memilih Bertahan Di Rumah

• Dalam Kurun Lima Tahun Terakhir, Tahun 2019 Tercatat Banjir Terparah di Tangerang

• Jakarta Disergap Banjir, Ahok Buka Suara dan Kasih Pesan untuk Sesama

"Sementara ini sih semua diberhentikan, karena kondisi gedung yang berlumpur," kata Ibeng.

Pantauan di lokasi, sejumlah kertas hasil pemilihan presiden dan wakilnya tersebut beberapa ada yang di jemur di depan pintu masuk untuk dikeringkan.