KPU Jakarta Timur Kebut Rekapitulasi Suara di 6 Kecamatan
Di setiap Kecamatan, Wage menyebut rata-rata TPS di sebanyak 800 TPS sehingga Jakarta Timur jadi kota madya dengan jumlah TPS terbanyak di Indonesia
Penulis: Bima Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, PULO GADUNG - Rekapitulasi suara Pemilu 2019 tingkat kota Jakarta Timur yang digelar di Maxone Hotel, Rawamangun hari ini resmi dimulai meski ada kecamatan yang belum merampungkan rekapitulasi.
Ketua KPU Jakarta Timur Wage Wardana mengatakan dari 10 Kecamatan dengan total 8.234 TPS, baru empat kecamatan yang menyelesaikan penghitungan dan sudah mengirimkan logistik.
"Siang kita terima kotak, sampai malam kita terima kotak. Proses rekap di kota jalan, proses di kecematan tetap jalan. Artinya kecamatan selesai langsung ke kota," kata Wage di Pulo Gadung, Jakarta Timur, Senin (6/5/2019).
Empat kecamatan yang sudah merampungkan penghitungan Pasar Rebo, Matraman, Ciracas, Cipayung, sementara yang masih berproses Jatinegara, Cakung, Pulo Gadung, Duren Sawit, Kramat Jati, dan Makasar.
Di setiap Kecamatan, Wage menyebut rata-rata TPS di sebanyak 800 TPS sehingga Jakarta Timur jadi kota madya dengan jumlah TPS terbanyak di Indonesia.
• Prediksi Pergeseran Jam Rawan Macet di Wilayah Jakarta Selama Bulan Ramadan
• Punya Nama Bertema Ramadan Bisa Dapat Ayam Geprek Gratis di Tempat Ini, Anda Tertarik?
• Persija Lolos ke Semifinal Piala Indonesia: Gol Penalti, Pujian Teco Hingga Ditantang Borneo FC
"Pasar Rebo, Matraman, Ciracas, dan Cipayung sudah oke. Tapi terkendala proses kopi BA karena malam kemarin banyak tempat yang tutup. Sehingga dipending hari ini kasih ke saksinya," ujarnya.
Selain jumlah TPS, tumbangnya sejumlah anggota PPS dan PPK karena fisik dan pikirannya digerogoti kelelahan selama rekapitulasi berlangsung jadi kendala dalam penghitungan suara.
Namun dia optimis rekapitulasi di enam kecamatan yang prosesnya masih dikebut dapat beres sehingga penghitungan suara tingkat kota dapat segera berlanjut ke Provinsi.
"Tetap proses, mereka tetap jalan dan saya push maksimal hari ini selesai di tingkat kecamatan. Biar nanti tingkat kota besok selesai," tuturnya.