Progres Pembangunan Tol Jakarta Cikampek II Eleveted Capai 81 Persen

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI TIMUR - Progres pembangunan Tol Jakarta Cikampek II Eleveted atau tol layang telah mencapai 81 persen pengerjaaan konstruksi.

Hal ini diungkapkan Candra Hutabarat selaku pimpinan proyek tersebut.

"Saat ini proggresnya sudah sampai 81 persen, jadi target sendiri itu bulan September, dan operasi bulan oktober atau November tergantung kelayakannya dulu ya periksa kondisinya," kata Candra saat dikonfirmasi, Selasa (6/5/2019).

Dia menjelaskan, sejauh ini dari total 2.500 box girder yang dibutuhkan untuk proyek tol layang Jakarta Cikampek, 2.300 diantaranya telah terpasang kokoh.

"Nanti setelah itu pengerjaan lain-lain itu kita rencanakan selesai September," jelas dia.

Candra menambahkan, untuk kendala selama pengerjaan tol layang ini tentu jam kerja yang terbatas.

Dimana pihaknya hanya bisa memanfaatkan jam kerja widow time atau malam hari untuk pekerjaan konstruksinya yang sifatnya besar.

"Kendalanya jam kerjanya saja, saya kan koordinasi dengan cabang kan (Jasa Marga Cabang Tol Jakarta Cikampek) ya, terbatas sekali itu jam kerjanya dari jam 10 malam sampai jam lima pagi itu kendala utama," kata Candra.

Terlebi, kata dia, jika kondisi lalu lintas di ruas Jalan Tol Jakarta Cikarang sedang padat hingga lebih dari pukul 22.00 WIB.

• Ada Luka Lebam, Polisi Kesulitan Buat Sketsa Perempuan Hamil yang Terkubur Dekat Tol Jagorawi

• Genangan di Tol Jakarta-BSD Berangsur Surut Dini Hari, Kemacetan Terurai

Otomatis jam kerja akan diundur dan tetap akan berakhir pukul 05.00 WIB.

"Kita lihat kondisi lalin juga, kondisi lalin jam 10 masih padet kadang kita mundur kita mulai sekitar jam 12, jadi efektifitas jamnya kan semakin sedikit kan, jam lima itu kita sudah harus clear," jelas dia.

Proyek Tol Jakarta Cikampek II Eleveted berupa konstruksi jalan layang sepanjang 36,4 KM.

Proyek ini dibangun untuk mengurai volume kendaraan jalan Tol Jakarta Cikampek yang sudah ada.