Pemprov DKI Ajak Pebisnis Gedung dan Restoran Berkompetisi Kurangi Sampah
Layaknya kompetisi, pemenang dari program ini bakal mendapatkan sebuah penghargaan yang diklaim dapat meningkatkan brand dan market bisnis pesertanya
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, SETIABUDI- Program Jakarta Less Waste Initiative yang diinisiasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak hanya bersifat imbauan untuk mengurangi sampah.
Di sisi lain, program tersebut juga menjadi ajang kompetisi bagi para pebisnis restoran dan gedung perkantoran.
Sebab, sasaran utama Jakarta Less Waste memang kawasan-kawasan komersial.
Kawasan itu menjadi penghasil sampah terbanyak kedua di Jakarta sebesar 29 persen atau 2.175 ton per hari.
"Kita akan melihat usulan-usulan dari semua peserta, bagaimana cara mereka mengurangi sampah. Setelah itu baru kita nilai efektivitas dari ide atau usulan tadi," kata Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakartaz Andono Warih, di JSChive, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (13/6/2019).
Hingga saat ini, total pebisnis restoran maupun gedung perkantoran yang bergabung dalam program ini mencapai masing-masing 80 peserta dari target 100 peserta.
"Ya sejauh ini responnya cukup bagus, tapi masih ada ruang agar animonya bertambah," tutur Andono.
• Perlancar Pengurangan Sampah, Pemkot Jakbar Distribusikan Ratusan Germor Bulan Ini
• Simak Spesifikasi Xiaomi Mi 9T dan Mi 9T Pro, Cek Juga Bocoran Harganya
• Dalam Sehari, Sampah di Jakarta Sebesar Candi Borobudur
"Intinya kita ingin mengeksplore inisiatif mereka, kemudian kita dapatkan champion-nya, dan kiga tularkan kepada yang lain. Karena secara keseluruhan ada enam ribu restoran dan gedung di Jakarta," lanjut dia.
Layaknya kompetisi, pemenang dari program ini bakal mendapatkan sebuah penghargaan yang diklaim dapat meningkatkan brand dan market bisnis pesertanya.