Peryaaan Imlek di Kelenteng Hok Lay Kiong Menyajikan Pertunjukan Kembang Api Selama 30 Menit

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI TIMUR - Warga Tionghoa Bekasi, pada Kamis Malam (16/2/2018) memadati Kelenteng Hok Lay Kiong, Jalan Kenari 1 nomor 1, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Pada malam pergantian tahun baru imlek 2569, masyarakat Tionghoa melakukan ritual doa di Kelenteng Hok Lay Kion.

Ketua Yayasan Pancaran Tridharma selaku pengelola Kelenteng Hok Lay Kiong, Ronny Hemawan memgatakan, perayaan imlek tahun ini dirayakan secara sederhanan.

Biasanya pada tahun sebelumnya, masyarakat merayakan tahun baru imlek dengan berbagai pertunjukan seni dan musik yang di gelar di kawasan Kelenteng saaat malam pergantian tahun baru imlek.

"Tahun ini jauh lebih sederhana, mungkin karna kondisi perekonomian yang masih beranjak naik," Ungkap Ronny.

Baca: Imlek, Garuda Indonesia Beri Cashback 25%

Kelenteng yang menjadi pusat peribadahan masyarakat Tionghoa di Bekasi.

Perayaan Imlek tahun ini hanya menyajikan pertunjukan kembang api selama 30 menit.

"Kita rayakan secara sederhana saja, yang penting guyub dan kumpul berdoa bareng," Kata Ronny.

Dia juga menjelaskan, perayaan imlek pada dasarnya bukan perayaan Agama.

Imlek merupakan perayaan untuk seluruh masyatakat Tionghoa yang menjadi budaya turun temurun.

Baca: Intip Keseruan Sarwendah Merayakan Imlek 2018 Bersama Keluarga

"Jadi yang kristiani, yang katolik, yang budha, semua boleh merayakan imlek, bahkan muslim tiong hoa ingin merayakan imlek boleh saja, karna ini imlek ini adalah perayaan pergantian tahun," Jelas Ronny