6 Fakta Sadisnya Keponakan Bunuh Pamannya Tukang Bakmi: Korban Digorok sampai Soal Behel Gigi
Rosidi (35) penjual bakmi goreng di Jalan Albaidho II, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur tewas dengan luka gorokan di warungnya.
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Dia orangnya pendiem jarang ngobrol," kata Mahir, Ketua RT 04 RW 06, Lubang Buaya kepada Tribunjakarta.com, Sabtu (24/2/2018).
Mahir mengatakan, Rosidi telah berjualan bakmi goreng di ruko itu sejak empat tahun lalu.
"Kata yang punya ruko, korban ini udah ngontrak dari tahun 2014," kata Mahir.
Mahir mengatakan saat peristiwa naas terjadi, Rosidi sedang tidak tinggal bersama istrinya.
Hal itu karena istri Rosidi sedang berada di kampungnya di Cirebon, Jawa Barat usai melahirkan anak keduanya beberapa bulan lalu.
"Dia lagi tinggal sendiri. Istrinya baru lahiran sekitar dua bulan yang lalu di Cirebon," ujar Mahir.
4. Penjual Bakmi Rindu Anak

Rosidi (39) seorang penjual bakmi ditemukan tewas mengenaskan di warungnya di Jalan Al-Baidho II, Lubang Buaya, Cipayung Jakarta Timur, pada Sabtu (24/2/2018) kemarin.
Kini kondisi warung milik korban sudah dipasangi garis polisi dan terlihat warung tersebut tertutup rapat.
Yani (40), tetangga Rosidi, mengatakan bahwa sebelum ditemukan tewas, Rosidi sempat datang ke warungnya yang tak jauh dari lokasi warung milik korban.
"Kemarin itu datang padahal ke warung saya makan soto, ya seperti biasa, karena kami juga akrab dengan dia (Rosidi)," kata Yani saat ditemui, Minggu (25/2/2018)
Ketika itu Rosidi juga mengungkapkan keinginanya untuk menemui sang istri dan anaknya di kampung halaman Kebumen, Jawa Tengah.
Pasalnya setelah anak keduanya lahir sebulan yang lalu dan kembali ke Jakarta untuk berjualan, Rosidi belum kembali lagi ke kampung.
Berhubung Rosidi sudah memilik pegawai baru untuk itu ia berkeingan pulang kampung.
"Dia bilang juga kangen katanya mau pulang kampung, kan anaknya baru lahir sebulan lalu, mungkin karena sudah ada pegawai mau pulang dulu," katanya.