Jadwal dan Tips Cepat Beli Tiket Kereta Untuk Lebaran 2018

Laporan wartawan TribunJakarta.com Adiatmaputra Fajar Pratama

TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Tiket kereta untuk lebaran 2018 sudah bisa dipesan sejak Rabu (7/3/2018).

Masyarakat yang ingin membeli sudah tiket sudah bisa memesan via online.

PT Kereta Api Indonesia (Persero/KAI) menginformasikan pemesanan tiket dapat dilakukan tiga bulan sebelumnya, atau H-90 sebelum lebaran.

Baca: Peringati Hari Perempuan Internasional, Ada Sosok Perempuan Tangguh di Bidang Telekomunikasi

Pada Rabu (7/3/2018) ini adalah untuk keberangkatan H-10 lebaran, atau (5/6/2018).

Senior Manager Humas PT KAI DAOP I Edy Kuswoyo mengatakan, pemesanan tiket tersebut bisa dilakukan mulai 1 Maret hingga 30 Maret 2018.

Adapun, tanggal keberangkatan jadwal kereta pada masa angkutan Lebaran 30 Mei 2018 hingga 28 Juni 2018.

"Diharapkan, dengan jarak pemesanan H-90 masa angkutan lebaran ini, pelanggan kereta api bisa mengatur waktu keberangkatannya dengan tepat," kata Edy dalam keterangan tertulis.

Baca: Duo Manchester Mampu Ditaklukkan 3 Tim ini Sekaligus di Liga Champions

Edy memperkirakan, pada H-7 Lebaran atau 8 Juni 2018 dan H-3 Lebaran atau 12 Juni 2018 akan menjadi tanggal favorit atau paling tinggi permintaan pemesanan tiket.

Adanya sistem online yang diberlakukan PT KAI, penumpang yang ingin memesan tiket untuk keberangkatan lebaran, tidak perlu repot ke stasiun untuk membeli tikeT.

Hal yang dibutuhkan cukup menggunakan perangkat elektronik atau gadget para pelanggan sudah bisa memesan tiket.

Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh calon penumpang KA, yaitu tiket dapat dipesan mulai pukul 00.01 sesuai waktu pemesanan tiket.

Website KAI Channel eksternal yang telah bekerja sama dengan PT KAI akan tetap dilayani seperti biasa.

Loket Stasiun Melayani Tiket Lebaran

Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Krisbiyantoro, mengatakan untuk periode keberangkatan pada 5- 26 Juni 2018 atau H-10 hingga H+10 lebaran 2018.

Pemesanan tiketnya dilayani mulai 7 hingga 28 Maret 2018.

Selain dari online, stasiun juga menjual tiket untuk keberangkatan menjelang waktu lebaran.

Baca: Bermodal Probabilitas 17 Persen, Juventus Ajaib Lolos Perempatfinal Liga Champions

"Bisa dipesan melalui aplikasi loket reservasi stasiun, KAI Access, website resmi PT KAI, contact center 121, dan semua channel eksternal serta mitra perusahaan," kata Krisbiyantoro
Ia mengatakan, pemesanan di loket reservasi stasiun dilayani pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB.

Sementara pemesanan melalui vending machine di stasiun dilayani mulai pukul 05.00 WIB-22.00 WIB.

Selain itu, selama periode pemesanan berlangsung, akses pemesanan tiket untuk pegawai perusahaan melalui e-office ditutup dan dibuka kembali pada 29 Maret 2018.

Baca: Jasa Marga Tak Takut Rugi dengan Peraturan Ganjil Genap di Tol Bekasi

Bagi petugas loket "Go Show" yang berdinas pada pukul 00.00 WIB-09.00 WIB tidak diperbolehkan melayani proses ubah jadwal tiket keberangkatan sebelum 5 Juni 2018 menjadi tiket keberangkatan periode Lebaran 2018.

"Seperti tahun-tahun sebelumnya, untuk pemesanan tiket KA tambahan lebaran akan dirunning H-60 lebaran," ujar Krisbiyantoro.

Stasiun Gambir dan Pasar Senen Mulai Ramai

Dari pantauan TribunJakarta.com, Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis (8/3/2018). terpantau ramai meskipun tidak ada antrean yang panjang.

Aldy, petugas Kereta Api Indonesia (KAI), mengatakan untuk hari ini lumayan banyak calon penumpang yang memesan tiket mudik Lebaran.

"Saya baru dateng sih, tapi katanya sih banyak ya," ujarnya.

Aldy menjelaskan untuk memesan tiket mudik di loket cukup mengisi formulir pemesananan tiket dan menyiapkan kartu identitas.

"Isi formulir sama bawa kartu identitas aja," jelasnya.

Berbeda dengan di loket, antrean pada mesin penjual tiket otomatis (vending machine) justru terpantau sepi.

Bahkan calon penumpang tidak perlu mengantre, dan bila langsung memesan tiket di vending machine.

Tips Dapat Tiket Kereta Mudah

Masyarakat pasti akan memburu tiket mudik yang dijual oleh PT Kereta Api Indonesia dengan menggunakan berbagai platform. Berikut tips-tips yang diberikan Shopback Indonesia untuk menyukseskan perburuan itu.

Indra Yonathan, Co-Founder & Country Head Shopback Indonesia menyarankan, masyarakat lebih bijak dalam menentukan kapan akan membeli tiket untuk mudik.

Dalam survei yang dilakukannya sepertiga atau 33,2 persen responden mengaku akan membeli tiket mudik lebaran 1-2 bulan sebelum lebaran.

Sedangkan 26 persen responden membeli tiket pada H-7 lebaran.

Untuk 20,5 persen membeli 2-3 minggu sebelum lebaran dan bahkan 16,7 persen membeli tiket pada 3-4 bulan sebelum lebaran.

“Alasan membeli tiket mudik jauh sebelum lebaran agar tidak kehabisan tiket, serta di waktu tersebut harga tiket dinilai jauh lebih murah,” paparnya.

Survei yang dilakukan terhadap 1.200 responden, di lima kota besar di Indonesia, termasuk Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar.

Baca: Saat Sandiaga Uno Kembali Berpose Gaya Bangau

Hal ini menunjukkan, volume transaksi pembelian tiket untuk mudik Lebaran akan mengalami peningkatan sebanyak tiga kali.

Periode pertama terjadi di minggu pertama sampai kedua Maret, kemudian pada April hingga pertengahan Mei 2018.
Kemudian terakhir akan kembali terjadi pada H-7 lebaran.

Selain itu Yonathan juga mengingatkan sebaiknya masyarakat juga memanfaaatkan promo pembelian di beberapa platform ecommerce.

Biasanya beberapa saluran penjualan tiket akan memberikan diskon atau potongan harga yang menarik.

“Jadi akan lebih baik konsumen dapat melakukan pembelian selagi promo tersebut masih ada.” imbuhnya.

Responden survei tersebut mengaku sebagian besar akan melakukan pemesanan tiket secara online baik itu melalui platform e-commerce maupun situs resmi maskapai, armada serta kereta api.

Lebih dari 75 persen responden mengaku membeli tiket melalui aplikasi mobile platform e-commerce tersebut.