Angkat Bicara Terkait Komentar di Postingan Raffi Ahmad, Begini Kisah Anji Tentang Acara Musik di TV
Anji mengatakan kalau dirinya tak menyindir melainkan rindu dengan Dahsyat saat menjadi acara musik.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Kurniawati Hasjanah
lihat foto
Menurut sang istri, hal tersebut balik lagi ke bisnis karena televisi merupakan sebuah bisnis.
Apabila ada acara yang masih tayang di televisi, hal tersebut karena ratingnya bagus atau secara bisnis bagus.
Baginya, apabila ada acara lama yang format acaranya diganti maka format barunya itu memang berhubungan dengan rating.
"Yang menurut rating, acara dengan format baru itu disukai oleh orang-orang," tukasnya.
Sementara itu, Anji mengatakan adanya penayangan suatu acara setiap hari kebanyakkan bagian kreatifnya keteteran.
"Pastilah," jawab Wina Natalia.
"Harus banyak gimmick...ya scriptnya harus macem-macem, pengisi acaranya," ungkap Anji.
Baca: Usai Melahirkan Cecar ke-2 Kali, Zaskia Adya Mecca: Ga Percaya Ku Kesakitan Gara2 Mukanya Seger
Tak hanya di Dahsyat, menurut Anji hal serupa juga terjadi di Radio Show TV One.
Anji mengakui kalau acara tersebut bagus karena mengangkat musisi indie untuk naik ke permukaan tapi disayangkan saat acaranya diadakan tiap hari membuat kebingungan mencari pengisi acara.
"Akhirnya itu-itu aja dan juga akhirnya jadi membosankan," imbuh Anji.
Namun, selain menyoroti tentang acara musik yang telah berubah konsep, pasangan selebritis itu juga membahas acara musik yang memang bagus menurutnya.
"Contohnya Harmoni SCTV, itu bagus banget yaitu tematik, terus pengisi acaranya bagus-bagus, ya saya beberapa kali disitu, sempet trending juga waktu itu," tukas Anji.
Selain itu, acara Music Everywhere di NET Tv juga menjadi pembahasan sepasang suami istri ini.
Anji mengatakan sepengetahuannya acara musik berkualitas seperti itu produksinya bagus yang berarti mahal sehingga sebagai bisnis, hal tersebut harus balik dong?
