Driver Uber di Bekasi, Beberkan Alasan Beralih ke Gojek Ketimbang Grab

"Kalau di Grab agak ribet, ada tes segala, udah gitu bayar Rp 100 ribu untuk daftar," kata Tri kepada wartawan Tribun Jakarta.com.

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR
Ratusan driver Uber saat memadati kantor Gojek Bekasi yang berada di Ruko Emerald, Summarecon Bekasi, Kamis (29/3/2018). 

"Kalau di Grab yang saya tahu sistemnya kurang menguntungkan Mitra, emang si tujuannya baik untuk pelayanan ke pengguna jasa, tapi kadang buat kita nih mitranya jadi kurang nyaman," ujarnya.

Sistem yang dimaksud Tri yakni, tetkait sistem penilaian pengguna jasa terhadap Driver, serta sistem tarif yang menurutnya Gojek sudah lebih baik.

"Saya lihatnya kalau Gojel lebih adillah baik ke Mitra sama ke Pengguna jasa, kan biar sama-sama enak juga," ujarnya.

Terkait peralihan dari Uber ke Gojek, saat ini, ratusan Driver yang sudah mengantri sejak pagi dipersilahkan mendaftar terlebih dahulu dengan menulisakan nama dan alamat.

Pendaftaran itu dilakukan beregeru untuk memudahkan pihak Gojek, setiap regu terdiri dari 20 orang yang kemudian terkait perndaftaran akan dikomunikasikan ke ketua regu.

"Saya baru dateng sekitar jam dua siang, itu udah rame banget, tadi namanya udah di catet si, jadi ada regunya, saya kebagian hari sabtu (31/3)," katanya.

Lain halnya dengan Sutardi yang sudah datang ke kantor Gojek Bekasi sejak pukul 08.00 pagi, dia sudah berhasil mendaftar dan mendapatkan atribut Gojek.

"Udah dari pagi kalau saya, ya mulai besok juga udah narik Gojek enggak Uber lagi," jelasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved