Mengaku 38 Tahun Jualan Jamu di Kantor Pemerintah Kota Bekasi, Begini Kisahnya

Selama 38 tahun berjualan jamu di Pemkot Bekasi, Sumiati merasakan tujuh kali pergantian Kepala Daerah.

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Kurniawati Hasjanah
TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR
Sumiati saat menjajakan Jamu di Kantor Pemkot Bekasi, Jalan Ahmad Yani Bekasi Selatan, Selasa (3/4/2018). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Sumiati (60) wanita penjual jamu ini mengaku sudah 38 tahun berjualan di Kantor Pemerintah Kota Bekasi.

Sekilas tidak ada yang beda dengan Suamiati, penjual jamu gemblok yang biasa menjajakan jamu di sekitar komplek kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi.

Tapi siapa sangka, Sumiati ternyata sudah menjajakan jamu di lingkungan kantor Pemkot Bekasi sejak 1980.

Baca: Cerita Ketua MK Anwar Usman: Main Film Peraih Piala Citra dan Pengagum Broery Marantika

Itu artinya tahun ini genap 38 tahun perjalanannya sebagai seorang penjual jamu yang melegenda di lingkungan Pemkot Bekasi.

Berbagai kisah telah ia alami, terutama seputar Kota Bekasi yang notabene tempat dimana ia menjajakan jamu racikannya.

Selama 38 tahun berjualan jamu di Pemkot Bekasi, Sumiati merasakan tujuh kali pergantian Kepala Daerah.

Mulai dari Bupati Bekasi ketika Kota Bekasi belum melakukan pemekaran sampai sekarang dipimpin oleh seorang wali kota.

Baca: Duet Bersama Joan di Top 3 Indonesia Idol, Krisdayanti: Meninggalkan Kesan Mendalam, Kenapa?

"Wah udah banyak saya aja sampe lupa sapa aja Walikota nya, paling inget yang baru-baru ini aja kaya Pak Mochtar sama Pak Pepen," ujar Sumiati saat ditemui TribunJakarta.com

Wanita asal Solo Jawa Tengah itu menetap di Kampung 200, Marga Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan Kota Bekasi.

Ia menjelaskan menjadi pedagang jamu merupakan tradisi yang sudah turun temurun diwariskan keluarganya di Solo.

"Dari sejak di Solo emang orang tua sudah jualan Jamu, saya nerusin dan jualan di Bekasi," jelas Sumiati

Cerita awal kenapa ia bisa berjualan di Kantor Pemkot Bekasi yakni saat dirinya berkeliling di sekitar Kantor Pemkot.

Baca: Judika Nyanyi Lagu Terbang Versi Dangdut, Ari Lasso: Kamu Kaya Menemukan Habitat Mu

Saat itu, pegawai banyak yang memesan Jamu jualannya, akhirnya lama kelamaan ia mencoba untuk masuk ke dalam atas izin pegawai Pemkot.

"Jadi waktu itu cuma jualan di luar karena udah kenal dan banyak langganan akhirnya saya diizinin masuk," ungkap Sumiati

Selama perjalanan berjualan di Pemkot Bekasi, ada satu Wali Kota yang menjadi langganan jamunya yakni Wali Kota periode 2008 - 2013 Mochtar Muhammad.

"Pak Mochtar yang paling sering, anaknya kadang suka dikasi jajan jamu, kalau yang lain biasa aja belum nyoba jamu saya," ujar Sumiati

Ketika ditanya alasan kenapa Mochtar Muhammad bisa berlangganan jamu miliknya, ia punya jawaban lucu.

"Ya kurang tahu sih karena nama saya sama kali ya sama nama Istri Pak Mochtar, sama-sama Sumiati," ungkapnya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved