Saksikan Palang Pintu di Pulau Bidadari, Sandiaga Uno Kenakan Kaos Basah
Dalam acara palang pintu tersebut, Sandiaga dengan hikmat menyaksikan beragam pantun yang dilontarkan oleh tim palang pintu.
Penulis: Anisa Kurniasih | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Anisa Kurniasih
TRIBUNJAKARTA.COM, UNTUNG JAWA -Pelaksana Harian Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno menghadiri soft launching pencanangan Pulau Bidadari di Kepulauan Seribu, Jakarta.
Sandiaga bersama rombongan tiba di Pulau Bidadari sekira pukul 15.00 WIB, Sabtu (21/4/2018).
Kedatangan Sandiaga pun disambut oleh kesenian budaya Betawi yaitu musik dan ondel - ondel.
Terdapat juga tradisi palang pintu yang juga memeriahkan acara soft launching tersebut.
Baca: Intip Serunya Hari Kartini di Istana Bogor: Iriana-Mufidah Kalla Kompak, Menteri LHK Jadi Juara
Dimana Sandiaga Uno mengikuti seremonial palang pintu tersebut dalam kondisi kaos yang basah.

Hal tersebut dikarenakan ia berenang dengan melompat dari kapal yang sudah tak jauh dari pulau.
Dengan jarak sekira kurang lebih 300 meter, Sandiaga berenang menuju tepi pantai Pulau Bidadari.
Baca: Gelak Tawa Kader PKS dan Gerindra Dengar Cerita Prabowo Takut Dokter Gigi
Dalam acara palang pintu tersebut, Sandiaga dengan hikmat menyaksikan beragam pantun yang dilontarkan oleh tim palang pintu.
Setelah memasuki pintu utama Pulau Bidadari, Sandiaga melihat -lihat pasar Batavia yang dihadirkan oleh pihak PT Pembangunan Jaya Ancol.
Ia pun mencicipi dodol dan hidangan khas Betawi lainnya.
Setelah berkeliling, ia pun memasuki sebuah bangunan berbentuk rumah Betawi untuk membersihkan badan dan berganti baju.
Sandiaga mengatakan bahwa Pemprov DKI sangat mendukung revitalisasi Pulau Bidadari.
"Semoga bisa cepat selesai pembangunannya, konsepnya sangat bagus, akan dibuat juga spot foto yang instagrammable dan bahkan ada pohon jomblo juga kan disini," ujar Sandiaga Uno di Pulau Bidadari, Sabtu (21/4/2018).
Mengusung konsep “The Soul of Batavia” kini Pulau Bidadari sedang melakukan pembenahan.
Mulai dari penataan ulang penginapan serta embience, nantinya pulau resort ini kental dengan unsur budaya yang dipadukan dengan teknologi.
Karena tersedia juga wifi gratis di Pulau Tersebut.
Unsur budaya yang akan diangkat nantinya melekat dengan budaya Jakarta yang kental dengan nuansa budaya betawi yang dipadu padankan dengan budaya yang mempengaruhi kebudayaan betawi.
Pencanangan ini sekaligus sebagai tonggak awal revitalisasi wisata Pulau Seribu sekaligus menyambut HUT Jakarta dan perhelatan Asian Games 2018 mendatang.
Pulau ini dapat diakses melalui Dermaga Marina Ancol dengan lama perjalanan menuju pulau ini selama 30 menit.