Bulu Kuduk Anies Berdiri Mencium Sehelai Janggut Rasulullah di Turki
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menceritakan pengalamannya bisa mencium langsung janggut Rasulullah saat berada di Turki.
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Y Gustaman
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menceritakan pengalamannya bisa mencium langsung janggut Rasulullah saat berada di Turki.
Pengalaman berharga ini Anies ceritakan lewat akun instagramnya @aniesbaswedan.
Kala itu, usai salat Jumat di Eyüp Sultan Mosque Turki, Anies bersama Presiden Turki, Recep Tayyip Endorgan, memasuki sebuah ruangan kecil dekat dengan Makam Abu Ayyub al-Anshari.
"Selesai salat Jumat, kami berjalan masuk ke ruang kecil dekat Makam Abu Ayyub al-Anshari. Di ruangan itu hanya ada sekitar 20 orang. Presiden Erdogan berada di tengah dan saya duduk di sampingnya," ungkap Anies pada Sabtu (21/4/2018) di Instagramnya sekira pukul 16.40 WIB.
"Di ruang kecil itu, kami duduk dengan tenang dan khusyuk. Lalu Presiden Erdogan memulai dengan membaca Surat Yaasiin dan kami ikut membaca. Setelah itu beberapa orang imam di ruangan melantunkan ayat suci Al-Quran secara bergantian selama hampir satu jam" Anies menambahkan.
Anies bercerita di sela pembacaan ayat suci Alquran, seorang Imam menunjukkan barang yang dibungkus dengan 10 kain pembungkus berwarna hijau dan putih.
"Setelah rangkaian pembacaan Alquran itu berakhir, seorang Imam memimpin doa yang diamini oleh semua dan dipungkasi dengan Presiden Erdogan melantunkan Al Fathihah dan beberapa ayat pembuka Al Baqarah sebagai penanda bahwa zikir selesai.
Presiden Erdogan lalu memegang botol itu dan menciumnya. Kemudian ia berikan botol itu pada saya. Saya pun menciumnya. Semua masih hening, suasananya menggetarkan. Bulu kuduk terasa berdiri; apapun sebabnya tapi faktanya adalah terasa merinding" tutur dia.
Siapa sangka, ternyata sehelai rambut tersebut adalah janggut Rasulullah SAW.
"Tahukah apa isinya? Botol yang bening itu menyimpan sehelai rambut dari janggut Rasulullah SAW. Siang itu, kami berdua yang berkesempatan untuk menciumnya.
Sebuah pengalaman luar biasa. itu semua terjadi tanpa direncanakan; Allah Sang Maha Pengatur mentakdirkan semua itu terjadi di sebuah masjid yanh dekat dengan sejarah perjuangan, Masjid Eyup Sultan" cerita Anies.
Dalam unggahannya tersebut, Anies mengatakan dengan kebaikan Dubes Turki untuk Indonesia HE Mehmed Kadri sander Gurbuz momen tak terlupakan ini diabadikan lewat gambar tepat usai berzikir.
