Hampir Bunuh Diri, Hotman Paris Tersadar Setelah Dengar Tawa Tukang Becak, Mengapa?
Tak hanya frustrasi pengacara kondang itu bahkan nyaris bunuh diri dengan menenggak cairan pembunuh serangga.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Rr Dewi Kartika H
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Rr Dewi Kartika H
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Selalu terlihat penuh semangat, siapa sangka Hotman Paris pernah frustrasi.
Tak hanya frustrasi pengacara kondang itu bahkan nyaris bunuh diri dengan menenggak cairan pembunuh serangga.
Namun pengacara yang kerap nongkrong di warung kopi itu menghentikan niatnya untuk bunuh diri, setelah mendengar tawa para pengemudi becak.
Mengapa demikian? Mari Kita simak kisah selengkapnya!
TONTON JUGA
Pengacara kenamaan Hotman Paris Hutapea selalu menarik perhatian publik dengan gaya khasnya.
Tak hanya gayanya, pengacara yang gemar mengoleksi mobil mewah itu juga gemar membantu masyakarat.
Biasanya ia ditemui masyarakat untuk berkonsultasi di Kopi Jhony.
Tak hanya itu, pengacara nyentrik yang dekat dengan kalangan selebriti ini juga kerap memberikan pernyataan-pernyataan kontroversial namun tetap mengandung makna mendalam.
Baca: Sakit Hati Tidak Mau Disuruh, AH Tusuk Mata Kanan Karyawannya Menggunakan Kape yang Dimofidikasi
Dikutip TribunJakarta.com dari Instagram pribadinya ( @hotmanparisifficial), beberapa jam yang lalu Hotman mengunggah video yang mengejutkan.
Di video itu Hotman Paris menceritakan tentang masa lalunya.
Dirinya pernah merasa frustrasi dan stres.
Padahal kala itu, dirinya adalah seorang lulusan yang baru saja diterima bekerja di sebuah bank ternama.
"Awal 1982, saya sudah menyisihkan ratusan lawyer. Diterima di kantor pengacara internasional yang banyak bulenya. kantor Adnan Buyung.
Tapi Prof Subekti mantan Ketua Mahkamah Agung dan Retno Wulan memanggil saya untuk mewakili Fakultas Hukum Universitas Parahyangan bekerja di Bank Indonesia, tanpa testing.
Baca: Usai Lulus Siswa SMP Ini Ingin Mondok di Pondok Pesantren Gusdur, Begini Alasannya
Ternyata saya di Bank Indonesia saya frustasi, stres," ujar Hotman Paris, Selasa (24/4/2018).
Karena merasa stres dan Frustrasi akhirnya Hotman memutuskan untuk coba mengakhiri hidupnya dengan minum cairan pembunuh serangga.
"Akhirnya bulan Maret 1983 saya hampir bunuh sudah mau minum Baygon," kata Hotman.
Dirinya juga mengatakan saat hendak meminum cairan pembunuh serangga, tiba-tiba dia mendengar suara tawa tukang becak.
"Pada saat saya mau minum Baygon, saya mendengar tukang becak di pinggir jalan ketawa-ketawa," jelasnya.
Baca: Dua Spesialis Bobol Brankas Ditembak Mati Setelah Tabrak dan Seret Polisi
Namun siapa sangka suara tawa tukang becak mampu menggagalkan niatan Hotman untuk bunuh diri.
Menurutnya seseorang yang berprofesi sebaga tukang becak saja masih mampu untuk tertawa, mengapa dirinya yang seorang pegawai Bank Indonesia malah ingin bunuh diri.
"Di situlah saya tiba-tiba sadar, 'kok tukang becak saja bisa ketawa-ketgawa apalagi saya pegawai central bank'," jelas Hotman.
Setelah mendengar tawa tukang becak Hotman langsung mengurungkan niatnya, dan kembali semangat lagi.
"Akhirnya saya berhenti minum Baygonnya dan langsung bangkit lagi semangat saya," ujar Hotman.
Baca: Dituntut 16 Tahun, Pengacara Setya Novanto: Bingung, Kenapa Bisa? Padahal Dia Tak Ikutan Proyek Itu
Tak hanya menceritakan pengalamannya yang nyaris bunuh diri, Hotman juga mengatakan Gubernur Bank Indonesia saat ini adalah teman seangkatannya.
"Dan kamu tahu, gubernur Bank Indonesia saat ini adalah teman seangkatan saya di Bank Indonesia," kata Hotman.
Hotman juga memberikan pesan pada pengikutnya di media sosial, kegagalan adalah langkah awal menuju kesuksesan.
"Jadi kegagalan adalah kunci kesuksesan. Seperti pemilik honda yang pernah jatuh miskin," ujarnya.
Cerita Hotman Paris tentang kehidupan masa lalunya itu pun menuai beragam komentar dari netter.
Banyak netter yang kemudian merasa termotivasi dan berterima kasih atas cerita Hotman tersebut.
Baca: Fasilitas Tidak Memadai, SMP Negeri 16 Kota Bekasi Laksanakan UNBK di Sekolah Swasta
"OM BUAT BUKU BIOGRAFI OM," tulis akun @otong_shaman.
"Saya kdang jg putus asa pak brasa pngn bunuh diri..tpi saya ingt kedua orang tua..klau saya mati bunuh diri gimana perasaan kedua orang tua saya...saya brdoa ada ketenangan jiwa..alhamdulillah," tulis akun @amalianantananta.
"Kegagalan adalah awal dri kesuksesan....ok bang Hotman," tulis akun @netti2452.
"Sy suka semangatnya Bang hotman... Sehat selalu bang," tulis akun @a3cellular.
"Luar biasa bang hotman motivasinya, terima kasih sukses selalu bang," tulis akun @yusufabdulhamid111.
"terima kasih bang Hotman motivasinya," tulis akun @yobikurniansyah.
"Semangat trus tulang," tulis akun @hans_moorunk.
"Inspiring sekali bapak," tulis akun @deviarshanti.
Rakyat Bingung Atas Ketidakpastian Hukum, Hotman Paris Minta Para Pejabat Hukum Turun Tangan
Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea jatuh sakit usai bertemu dengan sejumlah warga di Kopi Johny.
Hotman mengunjungi Kopi Johny pada Minggu (22/4/2018) pagi dan bertemu banyak orang di sana, termasuk mereka yang meminta nasehat hukum kepadanya.
Sejak sekitar pukul 06.00 WIB ia berada di sana, pengacara asal Sumatera Utara ini didatangi oleh beberapa warga yang membutuhkan bantuan hukum.
Salah satunya adalah seorang wanita berinisial DC.
DC merupakan korban kekerasan dan pelecehan seksual dari pelaku yang diduga oknum polisi.
DC datang ke Kopi Johny bersama ibunya dengan membawa kotak makan berisi ikan mas arsik.
Masakan tersebut diberikan kepada Hotman sebagai ucapan terima kasih karena Hotman telah mempermudah penyelesaian kasus pelecehan yang DC alami.
Menanggapi banyaknya keluhan masyarakat terkait penegakan hukum di negeri ini, Hotman meminta kepada pemerintah untuk menggerahkan para pejabat hukum dan aparat humum turun tangan.
Hal itu ia ungkapkan pada video yang diunggahnya pada akun Instagramnya @hotmanparisofficial, Minggu (22/4/2018) siang.
Dalam video tersebut, ia mengungkapkan bahwa dirinya merasa lemas setelah kurang lebih lima jam berada di Kopi Johny.
"Lima jam berada di Kopi Johny sejak subuh. Puluhan warga menangis, meminta nasehat hukum atas ketidakpastian hukum," ungkapnya.
Karena keadaan tubuhnya sedang tidak sehat, Hotman lalu meninggalkan puluhan warga sekitar pukul 11.00 WIB.
Pengacara berusia 58 tahun ini lalu meminta kepada presiden RI Joko Widodo untuk mengerahkan perjabat hukum turun ke lapangan.
"Pak Jokowi, tolong kerahkan pejabat yang bidang hukum agar Sabtu Minggu dari pada main golf atau ngemall, lebih baik turun ke rakyat," tambahnya.
Dalam keterangan video yang diunggahnya, Hotman menuliskan permohonan maaf kepada puluhan orang yang berada di Kopi Johny.
Secara tegas, ia meminta para pejabat hukum untuk lebih melayani masyarakat.
"Mohon maaf kpd puluhan keluarga yg terpaksa tadi aku tinggal di kopi johny!
Sesudah 5 jam kasi nasehat hukum dadaku lemasss dan harus bobo!
Aku udah coba dari jam 6 subuhh! Maafffffff! Besok senin ada 9 sidang di berbagai pengadilan!!
Hai para pejabat hukum dan Aparat hukum: kurangin main golf dan ngemall sabtu minggu!
Bagi waktumu dikit utk rakyat. Rakyat bingung atas ketidak pastian hukum !
Padahal Ratusan pejabat bidang hukum yg kemewahannya di bayar dari uang pajak rakyat ! Dimana kalian.....?," tulis Hotman.