Warga Binaan Rutan Cipinang Ini Temukan Hobi Barunya Sebagai Barista, Begini Kisahnya

"Pas dipelajari ternyata asyik, barista sekarang jadi hobi baru saya," ujar Putu saat dijumpai di acara IPAFest 2018, Selasa (24/4/21018).

Penulis: Yanuar Nurcholis Majid | Editor: Kurniawati Hasjanah
TRIBUNNEWS.COM/YANUAR NURCHOLIS MAJID
Putu, seorang warga binaan Rutan Cipinang Kelas 1 yang unjuk kebolehannya sebagai barista dalam acara Prison Art Fastival (IPAFest) 2018 

TRIBUNJAKARTA.COM - Beragam karya dari narapidana ditampilkan di Indonesia Prison Art Fastival (IPAFest) 2018 yang diselenggarakan di Taman Ismail Marzuki, pada 23-24 April 2018.

Karya-karya itu antara lain produk kerajinan tangan, lukisan, makanan olahan, hingga hiasan daur ulang yang terbuat dari limbah sampah.

IPAFest juga jadi ajang unjuk kebolehan para narapidana menampilkan keahlian meraka, salah satu nya sebagai barista.

Adalah Rutan Cipinang Kelas I yang menghadirkan sembilan jenis kopi Nusantara yang dibuat langsung oleh para barista warga binaan rutan Cipinang.

Baca: Putrinya Alami Pelecehan Seksual Diduga oleh Oknum Pemda, Seorang Ibu Mengadu ke Hotman Paris

Putu, seorang barista warga binaan rutan Cipinang mangatakan, awalnya tidak berminat untuk terjun menjadi barista.

Namun anggapan itu sirna setelah mencoba, ia justru menemukan hobi baru nya tersebut.

"Pas dipelajari ternyata asyik, barista sekarang jadi hobi baru saya," ujar Putu saat dijumpai di acara IPAFest 2018, Selasa (24/4/21018).

Putu yang ditemui ngenakan seragam barista, ternyata baru menekuni profesi baru nya itu selama empat bulan.

"Belajar sudah dari bulan satu sampe sekarang," ujar Putu.

Sudah mendekam di penjara sejak 2014 lalu, Putu menerangkan program pelatihan barista di Rutan Kelas 1 Cipinang sudah berlangsung sejak tahun 2017 lalu.

"Kalo pelatihan dari rutan dimulai satu tahun yang lalu," ujar Putu.

Uniknya, pengunjung yang ingin mencicipi kopi buatan para narapidana cukup membayar dengan seikhlasnya

"Iya seikhlasnya aja kalo disini," ujar Putu.

Baca: Siapa Sangka Indonesia Idol Telah Usai, Ari Lasso Menyatakan Kehilangan yang Mendalam

Respon positif pun ditunjukan para pengunjung yang mencicipi kopi buatan para narapadina Rutan Cipinang Kelas I.

"Udah bener-bener propesional lah, kopi buatannya juga enak," ujar Murni, pengunjung IPAFest 2018.

Putu berharap usai menjalani hukuman, dirinya bisa membuka cofee shop miliknya sendiri.

"Mudah-mudahan seperti itu, Alhamdulillah udah dikasih pelatihan juga," tutup Putu.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved