SBMPTN 2018
74 Ribu Peserta Ikuti Ujian SMBPTN 2018 di Wilayah Jakarta
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMBPTN) 2018 diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia dari 8 sampai 11 Mei 2018.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Sulaendih Andrian
TRIBUNJAKARTA.COM, DEPOK - Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMBPTN) 2018 diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia dari 8 sampai 11 Mei 2018.
Jakarta menjadi lokasi terbanyak peserta SMBPTN dengan jumlah total 74.927 orang.
Panitia Lokal Jakarta yang masuk ke dalam Panlok 30 Jakarta terdiri dari empat universitas yaitu Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Jakarta ( UNJ), Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (UIN) dan Universitas Pembangunan Nasional "Veteran Jakarta" (UPN).
Ketua Panlok Jakarta Bambang Wibawarta, mengatakan jumlah peserta pada 2018 meningkat 8,9 persen dibandingkan 2017.
Namun, penerapan sistem metode ujiannya tidak mengalami perubahan.
"Ya mengalami peningkatan, dengan jumlah total masing-masing peserta sebanyak 72.787 peserta UTBC dan 2.140 peserta UTBK," ungkap Bambang kepada TribunJakarta.com di Universitas Indonesia, Depok, Selasa (8/5/2018).
Bambang menambahkan untuk mengatasi terjadinya kecurangan dalam seleksi kali ini pihaknya telah memberikan panduan kepada para pengawas yang bertugas mengawal SMBPTN.
"Tahun ini kita berikan panduan kepada para penjaga dan pengawas di lapangan, agar mengawasi dengan baik terutama dalam hal pemakaian peralatan yang mendukung kecurangan, seperti kalkulator, jam dll," tambah dia.
Bambang menjelaskan ada hal yang berbeda untuk nilai soal yang diberikan kepada para peserta ujian karena ada ada tiga kategori soal ujian yaitu susah, sedang dan mudah.
"Tiap soal memiliki bobot nilai, jadi belum tentu nilainya sama. Kalau yang tahun lalu, benar nilainya 4, tidak mengerjakan nilainya 0 kalau salah minus," paparnya.
Sementara itu, Humas SBMPTN 2018 Dr Rifelli Dewi Astuti menerangkan untuk Universitas Indonesia (UI) jumlah pendaftar SBMPTN sebanyak 97.382 peserta (seluruh Indonesia) namun jumlah kursi S1 reguler yang nantinya lolos hanya 70 persen atau sekitar 3.679 kursi.
"Untuk jurusan yang paling diminati di UI itu pertama jurusan Kedokteran, kedua hukum dan ketiga Sosial Humaniora. UI memfasilitasi 301 ruangan ujian SMBPTN yang tersebar di 11 fakultas, satu ruangan diperuntukkan bagi peserta berkebutuhan khusus," ucap Rifelli.