Lima Kali Suara Tembakan Terdengar Saat Penangkapan Terduga Teroris di Tambun

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBUN SELATAN - Empat orang terduga teroris berhasil diringkus polisi di Jalan Diponegoro, dekat Underpass Tambun, Desa Mekarsari, Kecamatan Tambun Selatan, Bekasi, Kamis dini hari (10/5/2018).

Ke empat terduga teroris itu diduga akan mengarah ke Mako Brimob Kelapa Dua Depok.

Peristiwa penangkapan yang terjadi sekitar pukul 02.00 WIB itu sempat disaksikan beberapa warga sekitar.

Seorang saksi yang melihat langsung adalah Seno.

Pria yang kesehariannya bekerja sebagai penjahit di Pasar Tambun itu mengatakan, ada lima mobil polisi yang menyergap keempat terduga teroris tersebut.

"Ada lima mobil sejenis avanza berplat D semua," kata Seno kepada TribunJakarta.com

Sebelum aksi penyergapan itu, para terduga teroris yang menggunakan sepeda motor sempat berhenti dan melihat-lihat telepon genggam persis di depan Toko Furnitur, samping Underpass mengarah ke Jalan Raya Tambun.

"Pelakunya sempet berhenti di depan toko, terus datang mobil menyergap, motor udah enggak bisa kemana-mana soalnya polisi halau pakai mobil gitu," kata Seno.

Setelah penyergapana itu, ada dua orang pelaku mencoba melarikan diri ke arah Pasar Tambun, namun polisi berhasil menangkapnya.

"Sempet dengar lima kali tembakan, satu orang ditembak dibagian kaki, pas itu mulai ramai pada keluar warga," kata Seno.

Berdasarkan rilis Mabes Polri, berikut identitas 4 terduga teroris di Tambun, Bekasi;

Pertama, AM kelahiran Medan, 8 Agustus 1979. Alamat tempat tinggal di Tasikmalaya.

Kedua, HG kelahiran Tasikmalaya, 31 Mei 1977. Alamat tempat tinggal di Tasikmalaya.

Ketiga, RA kelahiran Ciamis, 30 April 1977. Alamat tempat tinggal di Tasikmalaya.

Keempat, JG, kelahiran Garut, 17 Mei 1988. Alamat tempat tinggal di Tasikmalaya.