Jadi Mualaf, Kriss Hatta Bongkar Kebiasaannya Jelang Buka Puasa, Netter Dibuat Kagum

Tiga tahun memeluk Islam siapa sangka Kriss Hatta punya kebiasaan tak biasa jelang buka puasa.

Instagram
Kriss Hatta. 

Kriss mengaku dirinya sampai menjadi supir taksi daring.

Baca: Pemkot Bekasi Gelar Pasar Murah Selama Ramadan di 11 Titik, Ini Tempat-tempatnya

"Saya jadi supir taksi online, itu benar itu, demi Allah saya jadi supir taksi online," jelas Kriss.

Ia mengungkapkan dirinya bahkan hanya mampu menghasilkan uang Rp 400 ribu kala itu.

"Saya bawa pulang duit cuma Rp 400 ribu, Rp 100 ribu potong bensin, Rp 100 ribu taruh rumah, Rp 200 ribunya buat setoran," jelas Kriss.

Profesi sebagai supir taksi daring ia lakoni pada akhir tahun 2017.

"itu bulan Desember 2017, saya lakoni itu," jelas Kriss.

Baca: Begini Ketatnya Penyerahan Tiga Jenazah Pelaku Bom Sidoarjo di RS Bhayangkara

Saat itu Kriss mengaku bingung dengan apa yang terjadi dengan duni hiburan.

Pasalnya segala usahanya untuk mengikuti beragam chasting tidak membuahkan hasil.

"Saya berpikir, ada apa nih dengan dunia entertainment, kenapa kok saya coba chasting kenapa kok enggak ada yang masuk nih projectnya, mungkin tuhan sedang menguji saya pada saat itu," ujar Kriss.

Ia juga mengatakan ujian itu juga ditujukan untuk istrinya, Hilda.

"Menguji Hilda melalui saya, dengan saya diberi rezeki yang tidak terlalu banyak," ujar Kriss.

Sulitnya hidup tak membuat Kriss ingin berpangku tangan, karena menurutnya sebagai seorang kepala rumah tangga ia memiliki tanggung jawab.

"Saya sebagai kepala rumah tangga, Saya tidak mau berpangku tangan," jelas Kriss.

Ia merasa Hilda harus dihidupi dan disejahterakan.

Baca: Damai dengan Shandy Tumiwa, Tessa Kaunang Bongkar Fakta Mengejutkan Ada Oknum yang Ingin Merusak

"Karena kan dirumnah ada anak orang yang harus saya kasih makan, saya mesti jamin kehidupannya," kata Kriss.

Kriss mengaku rela membuang gengsinya demi bisa menghidupi Hilda.

"Sudahlah hilangkan gengsi," jelas Kriss.

Pria itu juga mengatakan mobil yang ia pakai untuk menjadi supir taksi daring, adalah mobil sewaan.

"Saya sewa mobil di salah satu rental, dengan setoran Rp 200 ribu per hari," jelas Kriss.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved