Heboh Flash Sale Tokopedia, Justru Dituduh Event Palsu, Begini Jawabannya

Flash sale kini menjadi tren e-commerce dan vendor untuk menarik minat pembeli secara besar-besaran. Namun, banyak yang tak kebagian.

Editor: Ananda Bayu Sidarta
Grafis Tribun Jakarta
Flash Sale Tokopedia 

TRIBUNJAKARTA.COM - Kemarin (25/5/2018), Tokopedia diserbu oleh lebih dari 2 juta masyarakat tanah air.

Bagaimana tidak, di tanggal tersebut Tokopedia mengadakan flash sale gila-gilaan.

Promo 25rb merupakan salah satu program flash sale yang disediakan.

Adapula diskon 99% (program shake-shake) yang menawarkan Toyota Yaris hanya dengan Rp 2 jutaan.

Siapa yang tak tertarik dengan harga murah meriah?

Baca: Minum Air Putih Memang Penting, Tapi Terlaku Banyak Juga Tidak Baik, Simak Penjelasannya

Baca: Sri Mulyani Menjelaskan Mengenai THR untuk Pegawai Honorer

Baca: Apple Resmi Mengumumkan Ambruknya Gerai Ritel di Amerika Serikat

Hal inilah yang membuat pamor Tokopedia memuncaki Top Charts dan trending di pusat pencarisan aplikasi.

Tak main-main, Tokopedia sampai mengalahkan WhatsApp dan Instagram loh.

Sistem dari flash sale ini juga dibagi-bagi bedasarkan jam dan jenis program, Rp 25 ribu atau shake-shake.

Sayangnya, server Tokopedia sering down dan eror saat melayani para penggunanya yang antusias mengikuiti flash sale.

Banyak netizen yang mengeluhkan tentang flash sale Tokopedia yang seringkali error.

Namun setelah web kembali normal, barang yang tersedia telah kosong.

Bahkan, seorang pengguna mengatakan bahwa kemarin Tokopedia mengadakan Fake Flash Sale loh.

Komentar tersebut ditulis oleh pengguna Google Play Store bernama Irfan Maulana.

"Strategi luar binasa, rela begadang buat ikut FAKE SALE, Salah ketik maaf maksudnya flash sale, 5 detik barang langsung sold out, padahal 1 akun cuma bisa dapet 1 barang katanya, 1000pcs bisa abis cepet ya saking FLASH nya? Mantips, harusnya rating yg gw kasih nol koma lebih cocoxxxxx", begitu tulisanya.

Namun, Tokopedia menjawab tuduhan yang dilontarkan penggunanya tersebut dengan alasan yang cukup masuk akal.

"Hai Toppers, mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Terkait promo Ramadhan Extra (Shake-Shake dan Flash Sale), karena diikuti oleh seluruh pengguna aktif Tokopedia di Indonesia maka Anda dapat mencoba keberuntungan secara berkala ya. Silahkan mengikuti promo selanjutnya dan semoga Anda beruntung. Salam ^rr".

Screenshot
Screenshot ()

Ya, mungkin saja kejadian ini merupakan dampak dari banyak diaksesnya aplikasi oleh pengguna Tokopedia Indonesia.

Akan tetapi, ada baiknya hal ini menjadi perhatian dari Tokopedia agar lebih siap dalam menjalankan flash sale selanjutnya.(*)

Artikel ini telah dipublikasikan di Nextren dengan judul: Tokopedia Dituduh Adakan Flash Sale Palsu, Begini Jawabannya

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved