Dua Hari Jelang Lebaran, Pedagang Ketupat Meluber Sampai Pinggir Jalan Pasar Rawabadak

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Sejumlah pedagang ketupat mulai memenuhi Jalan Sindang Terusan, tepatnya di pinggir Pasar Rawabadak, Koja, Jakarta Utara, dua hari jelang lebaran.

Para pedagang ketupat ini kebanyakan pedagang musiman, meski beberapa di antaranya berdagang ketupat pada hari-hari biasa.

Mereka memanfaatkan momen jelang lebaran kali ini untuk mencari untung dengan berjualan ketupat, salah satu benda paling dibutuhkan saat lebaran.

"Ya saya mah setahun sekali saja jualan di sini, kan emang ramenya ketupat kalo mau lebaran," ujar salah seorang pedagang Juwati (60) kepada TribunJakarta.com, Rabu (13/6/2018) pagi.

Mereka menjajakan ketupat dagangannya di meja-meja kayu yang diletakkan tepat di pinggir jalan tersebut dengan alasan agar pembeli mudah menemukan mereka.

Juju (48), pedagang ketupat yang sehari-harinya memang berjualan di dalam Pasar Rawabadak, memilih untuk berjualan di luar.

Dirinya ingin agar masyarakat yang melintasi jalan tersebut mudah menemuinya dan pedagang ketupat lainnya.

"Sehari-hari saya mah jualan di dalam (Pasar Rawabadak), karena lebaran aja jualnya maju di sini," kata Juju.

Banyaknya pedagang ketupat di pinggir Jalan Sindang Terusan membuat suasana di lokasi menjadi ramai.

Selain mereka yang berniat untuk membeli, terlihat pula beberapa pengendara yang melintas menyempatkan berhenti sejenak untuk membeli ketupat sebagai bekal mereka menghadapi lebaran yang tinggal dua hari lagi.