Cerita Penumpang Ojol di Bali Dimintai Tarif Lebih Oleh Sang Driver 'Lebih dari 2 Kali Lipat'

Pada pesan tersebut berisi tentang kekecewaan pelanggan saat memesan taksi online.

Penulis: Siti Nurjannah Wulandari | Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Instagram

Pada pesan tersebut masih dilanjutkan dengan pengalaman yang sama.

'Di app nya 35 ribu, dia mintanya 100 rib, kalau gini caranya apa bedanya dengan taxi gelap ilegal yang banyak banget di Bali itu,' jelas netizen itu.

Tangkap layar unggahan akun @gojek24jam
Tangkap layar unggahan akun @gojek24jam (Instagram)

Pada akhir pesan, sang penumpang itu kembali mempertanyakan akun aplikasi ojek onlinenya ter-suspend.

Sedangkan pada akun @gojek24jam juga memberikan pendapat pada unggahan tersebut.

'Seharusnya gak perlu nyatut harga, untuk mendapatkan uang lebih.
.
Driver di Jakarta yang orderan gak sebanyak biasa aja tetep dapat tips lebih dari customer. Customer pasti Taulah momen dan tingkat kesulitan perjalanan yang dihadapi.
.
Tapi kalau udah mencatut harga dengan Argo Kuda. Apa bedanya dengan taksi bandara,
Gimana menurut kalian gaess?,' tulis pada kapsyen.

Pada unggahan tersebut, warganet lain juga memberikan beragam tanggapan untuk kejadian tersebut.

Hingga kini pihak ojek online yang bersangkutan belum memberikan penjelasan dan klarifikasi tentang kasus ini. (*)

TribunJakarta.com/ Siti Nurjannah Wulandari

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved