Piala Dunia 2018
Tak Selebrasi Sampai Absen Konferensi Pers, Sinyal Mohamed Salah Gantung Sepatu?
Turut andil dalam pertandingan perdana yang sudah vakum bermain sejak 28 tahun silam menjadi kebanggaan tersendiri bagi ayah satu anak itu.
Penulis: Erlina Fury Santika | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Dia (tadi) bersama dokter, tapi aku tidak bisa memastikan mengapa dia tidak ada di sini," pungkas Cuper.
Berdasarkan penelusuran Give Me Sport menyebutkan bahwa Salah adalah orang yang pertama naik ke bus Mesir saat pulang setelah sebelumnya ada adegan konflik di ruang ganti.
Konflik politik
Belum lama, beberapa media internasional mengabarkan bahwa Salah sempat marah pada federasi sepak bola Mesir lantaran ia merasa dirinya dimanfaatkan untuk kepentingan politik.
Dilansir dari Bolasport.com, kemarahan tersebut berdampak pada pertimbangan dirinya untuk gantung sepatu dari sepak bola internasional, setelah foto dirinya dengan pemimpin Chechnya yang merupakan diktator 'turunan Putin', Ramzan Kadyrov tersebar.
Foto tersebut ternyata diambil sebelum digelarnya Piala Dunia 2018.
Sejak pertemuannya dengan Kadyrov, Salah mendapatkan gelar sebagai warga negara kehormatan Republik Chechnya.
Hal itu diungkapkan Kadyrov langsung melalui sebuah cuitan di akun Twitternya.
"Sekarang Mohamed Salah adalah warga kehormatan Republik Chechnya? Ya itu benar!" tulis Kadyrov.
"Saya memberi Mohamed Salah sebuah salinan dan pin pada jamuan makan malam yang saya berikan untuk menyambut dan menghormati timnas Mesir." lanjutnya.
Indikasi hubungan tak sehat dalam tim Mesir dan desas-desus Salah mundur dari timnas justru direspon berbeda oleh pelatih Mesir Hector Cuper.
"Masalah di dalam skuat? Saya tak tahu yang Anda bicarakan. Sejauh ini saya tak tahu jika ada masalah. Saya tak berpikir (bahwa Salah akan pensiun dari timnas) itu benar karena semua di sini menghargai kesempatan membela negara," kata Cuper seperti dikutip Bolasport.com.
Namun hingga berita ini ditayangkan, Salah belum memberi keterangan terkait perubahan sikapnya dan penjelasan desas-desus mengenai dirinya yang akan gantung sepatu.