Ada Pekerjaan Jalan Layang, Besok 6 Lajur di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Ditutup
Secara keseluruhan pekerjaan erection steel box girder dengan launcher gantry dijadwalkan selesai pada akhir bulan Desember 2018
Penulis: Suci Febriastuti | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Suci Febriastuti
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) selaku pengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated akan melakukan pengerjaan menggunakan launcher gantry sebagai alat erection steel box girder.
Adapun lokasi pengerjaan merupakan median Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting dari Bekasi Timur ke arah Tambun.
Sehingga guna memastikan keamanan dan keselamatan akan dilakukan kegiatan komisioning erection steel box girder dengan launcher gantry.
"Maksud dari pelaksanaan komisioning adalah pengujian atau melakukan pengujian operasional suatu pekerjaan secara real atau nyata maupun secara simulasi untuk memastikan bahwa pekerjaan tersebut telah dilaksanakan dan memenuhi semua peraturan yang berlaku, regulasi, kode dan sesuai standar yang telah ditetapkan," jelas Iwan Dewantoro selaku Pemimpin Proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, Senin (16/7/2018).
Adapun rencana keseluruhan pelaksanaan erection steel box girder dengan launching gantry tersebut secara pararel dijadwalkan di tiga lokasi median Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting.
"Diantaranya yaitu dari Bekasi Barat ke Bekasi Timur, Bekasi Timur ke Tambun, dan Cikarang Barat ke KM. 39 (bulan Agustus 2018)," ujar Iwan.
Secara keseluruhan pekerjaan erection steel box girder dengan launcher gantry dijadwalkan selesai pada akhir bulan Desember 2018.
Pelaksanaan komisioning erection steel box girder dengan launcher gantry tersebut termasuk dalam kategori pekerjaan dengan risiko tinggi.
Sehingga mulai besok, Selasa (17/7/2018) akan dilakukan penutupan lajur, yaitu tiga lajur arah Cikampek (lajur 4, 3 dan 2) dan tiga lajur arah Jakarta (lajur 4, 3 dan 2).
Penutupan lajur dilakukan saat window time yaitu antara pukul 21.00-05.00 WIB.
"Hal tersebut dilakukan demi keamanan dan keselamatan kerja untuk pekerja proyek dan demi keamanan dan keselamatan lalu lintas bagi pengguna Jalan Tol Jakarta-Cikampek," katanya.
Ia memohon maaf jika terdapat hambatan lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk tiga arah di sekitar Bekasi Barat sampai Tambun, dan arah sebaliknya selama kegiatan berlangsung.
Ia mengimbau kepada pengguna jalan untuk dapat mengantisipasi perjalanannya, dan jika terjadi kepadatan maka pengguna jalan dapat menggunakan jalur alternatif.
Untuk arah Cikampek pengguna jalan tol yang sedang berada dalam Jalan Tol Jakarta-Cikampek dapat keluar ke jalan arteri melalui Gerbang Tol (GT) Bekasi Barat dan kemudian masuk kembali melalui GT Cibitung, demikian pula dari arah yang sebaliknya.
Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated yang membentang di Ruas Cikunir-Karawang Barat merupakan jalur alternatif bagi pengguna jalan tol yang akan menuju ke Cikampek maupun Bandung.