Gempa Lombok Utara
Doakan dan Bersimpati Kepada Korban Gempa Lombok, Sandiaga Sebut Pemprov DKI Siap Beri Bantuan
"Saya mengucapkan belasungkawa yang sangat mendalam atas nama Pemprov DKI," kata Sandiaga Uno Senin, (6/8/2018) di Balai Kota DKI Jakarta
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Erik Sinaga
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menguncapkan bela sungkawa terhadap korban gempa bumi di wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Sandiaga mengatakan dirinya beserta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersimpati dan berdoa agar evakuasi warga yang terdampak gempa yang berkekuatan 6,8 hingga 7 SR itu dimudahkan Allah.
"Saya mengucapkan belasungkawa yang sangat mendalam atas nama Pemprov DKI," kata Sandiaga Uno Senin, (6/8/2018) di Balai Kota DKI Jakarta.
Atas kejadian ini, Sandiaga mengatakan bahwa beberapa temannya juga turut menjadi korban musibah yang melanda Lombok tersebut.
Sandiaga mengaku, beberapa temannya terisolasi di tempat-tempat wisata di Lombok.
"Ada beberapa teman saya terisolasi atau stranded di beberapa tempat wisata di sana, dan ada teman saya mengabari dari Singapura, dari Malaysia bahwa keluarganya ada di Gili Trawangan," katanya.
Gempa bumi berkekuatan 7 skala ricther mengguncang wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Minggu (5/8/2018) malam.
Hingga pagi ini, tercatat sebanyak 91 korban dinyatakan meninggal dunia atas tragedi tersebut.
Saat dijumpai oleh wartawan, Sandiaga mengaku sudah berkordinasi dengan Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi.
Sandiaga mengungkapkan bahwa Pemprov DKI Jakarta siap mengirimkan bantuan kepada para korban di Lombok.
"Saya sudah menghubungi Pak Gubernur NTB dan juga Pak Gubernur terpilih Pak Zul. Jaringan telepon di beberapa daerah juga tidak berfungsi. Jadi kita berdoa dan kita Pemprov DKI menyiapkan seandainya dibutuhkan bantuan kita," ungkapnya.