Pilpres 2019

Erick Thohir Dikabarkan Jadi Ketua Timses Jokowi: Apresiasi PKS, Respon JK dan Kekhawatiran Sandiaga

Erick Thohir dikenal sebagai Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committee (Inasgoc) sedang Chairul Tanjung merupakan bos perusahaan CT Corp.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Erik Sinaga
Tribunnews.com/Abdul Majid
Ketua Pantia Penyelenggara Asian Games (Inasgoc), Erick Thohir, ditemui seusai acara kunjungan ke beberapa Venue yang ada di Kawsan GBK, Senayan, Jakarta, Jumat (3/8/2018). 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committee (Inasgoc) Erick Thohir akan menduduki posisi ketua tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo - Ma'ruf Amin.

Bakal calon wakil presiden, Ma'ruf Amin telah menyebut nama pengusaha Erick Thohir.

"Ya, saya kira Erick Thohir. Kalau enggak salah sudah ditetapkan segera diumumkan," ujar Ma'ruf di kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (5/9/2018) kemarin.

TribunJakarta.com mengutip Tribunnews.com seputar posisi ketua Tim Kampanye Nasional (TKN).

1. Ketua Timses Akan Diumumkan Besok

Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan bahwa Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), Jokowi-Ma'ruf akan diumumkan besok atau paling lambat pada pekan ini.

"Komunikasi kami dengan Pak Jokowi itu memang rencananya soal ketua TKN pasangan Jokowi-Ma'ruf insya allah diumumkan besok pagi, besok lah. Kalaupun tidak besok yang jelas dalam minggu ini," ujar Arsul di Komplkes Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (6/9/2018).

Arsul mengatakan Pengusaha dan juga Ketua Inasgoc Erick Thohir merupakan calon terkuat untuk menjadi ketua TKN.

Namun menurut Arsul terdapat calon lain selain Erick yang mungkin terpilih sebagai ketua Timses.

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy (Kanan) dan Sekretaris Jenderal Partai PPP Arsul Sani di Plataran Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (9/8/2018).
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy (Kanan) dan Sekretaris Jenderal Partai PPP Arsul Sani di Plataran Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (9/8/2018). (TRIBUNJAKARTA.COM/SUCI FEBRIASTUTI)

"Yang bisa saya katakan, Pak Erick Thohir memang berada di dalam top list bersama 1, 2 nama yang lain. Tentu finalnya, siapa yg benar-benar besok atau sebelum akhir minggu ini diumumkan Pak Jokowi ya kita tunggu sama-sama," katanya.

Adapun alasan mempertimbangkan Erick Thohir sebagai Ketua TKN karena dinilai dekat dengan milenial dan yang paling utama memiliki kemampuan manajerial.

"Pertimbangannya banyak, pasti yang dipertimbangkan tidak hanya sosok yang dekat dengan generasi atau pemilih milenial tapi sosok yang memiliki track record mumpuni di bidang kepemimpinan maupun manajerial," katanya.

2. Nama Mengerucut Erick Thohir dan Chairul Tanjung

Ada dua nama yang kian mengerucut yaitu Erick Thohir dan Chairul Tanjung.

Erick Thohir dikenal sebagai Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committee (Inasgoc) sedang Chairul Tanjung merupakan bos perusahaan CT Corp.

"Pak Erick merupakan nama yang diperbincangkan, termasuk Pak Chairul Tanjung juga, jadi kita tunggu keputusan beliau (Jokowi)," kata Ketua Umum PPP Romahurmuziy (Romy) ketika ditemui di lingkungan Istana Kepresidenan.

Menurut Romy, keduanya merepresentasikan generasi millenial dan memiliki komunikasi yang baik dengan seluruh pimpinan partai politik.

"Pak CT (Chairul Tanjung) adalah orang yang bisa berkomunikasi dengan seluruh pimpinan parpol ya karena beliau seorang pengusaha nasional yang sukses," kata Romy.

Menurutnya Chairul Tanjung terbukti tidak punya barrier (hambatan).

Ketua Umum PPP Romahurmuziy
Ketua Umum PPP Romahurmuziy (Istimewa)

"Ketika Ramadhan beliau menggelar acara buka bersama saja yang hadir menteri kabinet Pak Jokowi dan menteri kabinet Pak SBY. Beliau tidak memiliki barrier psikologis dengan siapapun," ungkap Romi.

Menurut Romy, parpol pendukung Jokowi‑Ma'ruf juga tidak bermasalah terkait kedua nama tersebut.

"Mengapa pilih pengusaha, karena kita tidak ingin ada keterlbatan atau pelibatan ASN (aparatur sipil negara) karena tidak diperbolehkan. Beberapa nama staf khusus presiden atau menteri yang terlibat dalam tim kampanye nasional diingatkan oleh Bawaslu untuk tidak dimasukkan," ungkap Romy.

Alasan kedua adalah untuk menghindari konflik kepentingan antarparpol sehingga perlu figur yang dianggap bisa diterima oleh seluruh pimpinan partai politik.

Mengenai pilihan PPP, Romy mengaku menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi.

Menurut Romy, Ketua TKN idealnya mengetahui soal perekonomian, karena melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

"Ini menjadi bahan perhatian khusus kami dalam menetapkan TKN, karena orang tersebut harus memiliki pengetahuan memadai dalam persoalan ekonomi," kata Romy.

3. Erick Thohir Jadi Masuk Top List

Ketua Umum Inasgoc, Erick Thohir saat dietemui seusai acara halalbihalal bersama Menpora dan stakeholder Asian Games lainnya di wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (21/6/2018)
Ketua Umum Inasgoc, Erick Thohir saat dietemui seusai acara halalbihalal bersama Menpora dan stakeholder Asian Games lainnya di wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (21/6/2018) ()

Sekretaris Jenderal PPP, Arsul Sani, mengatakan nama Ketua Inasgoc Erick Thohir berada dalam top list dari daftar calon Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) atau timses Jokowi-Ma'ruf Amin.

Erick disebut Arsul berada di atas daftar bersama dua sosok yang dekat dengan kalangan milenial dan merupakan pengusaha maupun publik figur.

"Yang bisa saya katakan bahwa memang Pak Erick Thohir ada dalam top list bersama dengan satu dua nama yang lain ya," ujar Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/9/2018).

Nama Erick sendiri diyakini terpilih lantaran bacawapres Ma'ruf Amin tak menampiknya saat berkunjung ke PP Muhammadiyah.

Namun, Arsul membantah bila Erick sudah pasti akan mengisi posisi Ketua TKN tersebut.

Pengisi posisi ketua TKN itu, kata dia, akan dipilih dengan banyak pertimbangan, seperti sosok yang dekat dengan generasi atau pemilih milenial dan sosok yang memiliki track record mumpuni di bidang kepemimpinan maupun managerial.

"Saya kira yang disampaikan pak KH Ma'ruf Amin itu juga bukan sesuatu yang salah atau keliru, beliau bilang demikian. Karena memang faktualnya dalam komunikasi Pak Jokowi dengan kami yang ada di Posko Cemara memang Pak Erick Thohir ada dalam top list," katanya.

Lebih lanjut, ia memastikan Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Amin akan diumumkan pada besok pagi (7/9) atau paling lambat pekan ini.

"Inshallah itu akan diumumkan besok pagi, besok lah. Besok kalo pun nggak besok yang jelas dalam minggu ini," katanya.

Diberitakan sebelumnya, selain nama Erick Thohir, sejumlah nama lain juga digadang-gadang berpeluang menjadi Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf.

Salah satunya adalah bos Gojek Nadiem Makarim dan bos televisi swasta Wishnutama, ataupun Najwa Shihab.

4. Reaksi PKS

Elite Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengapresiasi bila benar Erick Thohir terpilih menjadi ketua Tim Pemenangan Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Penunjukkan Erick Thohir keren," ujar Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera kepada Tribunnews.com, Kamis (6/9/2018).

Tapi, Mardani ingatkan juga medan politik beda dengan privat dan sosial seperti Asian Games.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera (Tribun/HO)

"Ada banyak dinamika dan kemampuan loby yang diperlukan," pesan mantan ketua timses Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Pilgub DKI Jakarta itu.

Yang jelas, kata dia, kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno siap berkompetisi dengan pasangan petahana Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.

"Buat kami siapapun yg diambil kita siap berkompetisi secara sehat dan berkualitas," ujar Mardani.

5. Respon JK

Wakil Presiden Jusuf Kalla
Wakil Presiden Jusuf Kalla (Kompas Images)

Nama pengusaha Erick Thohir santer dikabarkan menjadi calon terkuat Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.

Wakil Presiden Jusuf Kalla yang ditanyai mengaku tak tahu terkait kebenaran hal tersebut.

Diketahui, JK ditunjuk sebagai Ketua Dewan Pengarah di Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.

"Saya belum tahu. Saya kan tidak terlibat dalam pemilihan itu," kata Jusuf Kalla di kantor wakil presiden RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (6/9/2018).

Bagi Kalla berbicara soal cara bekerja Erick Thohir, itu telah terbukti dalam penyelenggaraan ajang pesta olahraga Asian Games lalu.

"Ya saya belum tahu. Kalau soal kerja Erick hebat. Buktinya Asian games. Tapi saya tidak tahu kalau dibidang politik," ujar Kalla.

Sejauh yang JK ketahui, Erick Thohir belum memiliki rekam jejak di bidang politik.

"Saya belum tahu. Anak hebat untuk bekerja dibidang olahraga, soal begini-begini," tutur JK.

6. Kekhawatiran Sandiaga Uno

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengaku khawatir mendengar kabar bergabungnya pengusaha Erick Tohir menjadi ketua tim pemenangan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.

"Ya tentu secara jujur khawatir, ini pertemanan, secara riil pasti kita khawatir bahwa anak-anak kita terutama istri, saya pasti khawatir, tapi saya pastikan bahwa ini bukan tentang Sandi dan Erick, tapi ini tentang Indonesia, ini tentang masyarakat Indonesia inginkan," ujar Sandiaga, dikawasan Melawai, Jakarta Selatan, Kamis (6/9/2018).

Calon wakil presiden Sandiaga Uno dikerumuni warga Jalan Jaksa yang mengundangnya untuk berpartisipasi dalam lomba karung pada Jumat (17/8/2018).
Calon wakil presiden Sandiaga Uno dikerumuni warga Jalan Jaksa yang mengundangnya untuk berpartisipasi dalam lomba karung pada Jumat (17/8/2018). (TribunJakarta.com/Leo Permana)

Sandi menyampaikan sarannya pada sahabat lamanya itu untuk tetap menjadi pengusaha ketimbang terjun kedalam dunia politik.

"Kalau boleh milih pasti dia enggak bakal mau, karena dia lebih mudah untuk mengurus usahanya, tidak membebani sebagi political expose person (PEP)," ucap Sandiaga

"Kalo ketua tim pasti jadi PEP, pasti dia akan sangat berat sebagai pengusaha dan Erick membawahi ribuan pegawai juga, jadi bagi saya, saya sangat mengerti posisi beliau," sambungnya.

Meski demikian, Sandiaga mengapresiasi dan memberikan selamat apabila Erick Tohir sudah dipastikan manjadi ketua tim kemenangan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Tapi sekali lagi ini bjukan tentang Erick dan Sandi, tapi tentang Indonesia, Indoneaia yang diinginkan, Indonesia yang lebih bergerak, lapangan kerja yang tercipta, dan biaya hidup yang terjangkau," ujar Sandiaga.

Ditanya Ayahnya Menikah Lagi, Ini Jawaban Putra Sulung Ahok

Febri Haryadi Kemungkinan Tidak Main Saat Persib vs Arema, Ini Penyebabnya

Uji Coba Piala AFF 2018, Ini Susunan Pemain Persija Jakarta Vs Selangor FA

Sebelumnya bakal calon wakil presiden, Ma'ruf Amin telah menyebut nama pengusaha Erick Thohir resmi mengisi posisi ketua tim kampanye nasional koalisi Indonesia kerja.

"Ya, saya kira Erick Thohir. Kalau enggak salah sudah ditetapkan segera diumumkan," ujar Ma'ruf di kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (5/9/2018) kemarin.(Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved