Pedagang Nanas Madu Pinggir Jalan Kantongi Omzet Rp 750 Ribu per Hari
Pedagang nanas madu marak terlihat di pinggir jalan, dan omzet yang mereka dapatkan dalam sehari cukup menggiurkan.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPUTAT - Pedagang nanas madu marak terlihat di pinggir jalan, dan omzet yang mereka dapatkan dalam sehari cukup menggiurkan.
Soleh, penjual nanas madu di Jalan Ki Hajar Dewantara, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (11/9/2018), bercerita omzet yang didapatnya sehari-hari.
Pria 34 tahun ini sudah menjual nanas madu dalam dua tahun terakhir.
Dalam sehari rata-rata, ia bisa menjual 100 buah nanas madu.
Satu buah nanas madu asal Pemalang, Jawa Tengah itu, seharga Rp 7.500.
Dari angka tersebut, mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB, ia memutarkan uang sebanyak Rp 750.000 setiap harinya.
Soleh mengatakan, dari omzet itu ia hanya dapat untung Rp 1.000 per buahnya.
Jika dirata-rata per hari ia untung Rp 150.000.
"Tapi itu belum sama makan. Ya potong gocaplah, bersih untung 100 ribu," ujarnya.
Dari untung tersebut, ia membesarkan dua anak dan satu istrinya yang tinggal di kampung selama dua tahun belakangan.
Saat ditanyai apakah penghasilan tersebut yang membuatnya banting stir berdagang nanas madu, dari yang sebelumnya berdagang mainan anak, ia menjawab, "Tidak juga."
Meski berdagang mainan anak, untungnya masih sedikit lebih banyak, namun jika ia berdagang nanas madu selepas pulang ke rumah ia bisa langsung beristirahat.
"Kan kalau jualan mainan, habis magrib kita nyiapain dagangan buat besok," ungkap dia.