Pileg 2019

Beberapa Kali Pindah Partai untuk Duduk di DPRD DKI Jakarta, Ini Pengakuan Inggard Joshua

"Saya sekarang maju dari Gerindra nomor dua dapil 9," ucap pria kelahiran Oktober 1956 di kantor Wali Kota Jakarta Barat, Jumat (28/9/2018).

Penulis: Novian Ardiansyah | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/NOVIAN ARDIANSYAH
Calon Legislatif DPRD DKI Jakarta dari Partai Gerindra, Inggrad Joshua di kantor Wali Kota Jakarta Barat, Jumat (28/9/2018). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Novian Ardiansyah

TRIBUNJAKARTA.COM, KEMBANGAN - Inggard Joshua kembali mencalonkan diri menjadi calon Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta periode 2019 sampai 2024.

Sebelumnya, Inggrad merupakan anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai NasDem.

Namun ia mengundurkan diri, dan maju kembali menjadi caleg melalui partai yang berbeda, yaitu Partai Gerindra.

Nama Inggrad pun sudah masuk dalam daftar calon tetap (DCT) Partai Gerindra dapil 9 mencakup Kecamatan Tambora, Kecamatan Cengkareng, dan Kecamatan Kalideres.

"Saya sekarang maju dari Gerindra nomor dua dapil 9," ucap pria kelahiran Oktober 1956 di kantor Wali Kota Jakarta Barat, Jumat (28/9/2018).

Ia bercerita, alasannya maju kembali untuk ketiga kali mencalonkan diri menjadi anggota DPRD DKI Jakarta ialah demi membantu memfasilitasi kepentingan rakyat.

"Pertama tujuan kami ada di legislatif adalah membantu memfasilitasi kepentingan masyarakat dan tentu saja sebagai wakil rakyat saya ingin berbicara mengenai kepentingan rakyat. Dan saya ingin menjadi pelayan masyarakat bukan menjadi pelayan partai," tutur Inggard.

Inggard melanjutkan, pencalonannya tersebut juga bukan hanya mengejar jabatan semata.

Melainkan juga ingin berpihak kepada kepentingan masyarakat serta menjembatani aspirasi mereka kepada pemerintah.

"Terus terang kami ada di sana bukan mencari pekerjaan atau pun honor, itu nomor dua. Tapi yang penting bagaimana kepentingan masyarakat melalui pelayanan melalui APBD melalui APBN bisa sampai di tengah-tengah masyarakat dengan baik," jelasnya.

Inggrad yang sudah sejak usia muda malang melintang dalam berorganisasi itu mengatakan, jika dirinya juga telah meminta saran kepada keluarga dalam pencalonannya tersebut.

"Keluarga saya welcome sekali karena memang saya kan dari muda sudah berorganisasi. Mulai di perguruan tinggi, di ormas," ujar Inggrad.

"Jadi memang kehidupan saya sudah melekat di tengah masyarakat dan keluarga saya juga memahami," sambungnya.

Menakar Peluang Keponakan Prabowo Jadi Wakil Gubernur DKI dan Prosedur Pembahasan di DPRD DKI

Sederet Fakta Tania, Pengendara Mobil yang Masuk Rangkaian Iringan Presiden Jokowi di Tol Jagorawi

Inggrad yang sudah mencicipi kursi di DPRD pun mengaku, tidak menyiapkan strategi khusus untuk menggaet suara dalam Pileg 2019 mendatang.

"Saya enggak pakai strategi khusus, cuma sekali saya punya konstituen saya rawat. Artinya setiap reses saya datang, saya turun, apa yang menjadi keinginan masyarakat banyak khususnya menyangkut sarana-prasarana saya perjuangkan, saya optimalkan. Mungkin kalau perlu saya pasang badan untuk itu, jadi itu saja yang saya lakukan," kata Inggrad.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved