Promo Pertamax Rp 20 ribu 20 liter: Pengemudi Mobil Mewah Ikut Antre, Bikin Macet, Ditutup Polisi
HUT ke-20 Bank Mandiri yang yang memberikan promo Pertamax Rp 20 ribu 20 liter tidak semuanya berjalan mulus. Pengendara mengamuk, dihentikan polisi
Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Muhammad Zulfikar
Padahal promo baru dibuka pukul 17.00 WIB.
"Saya susah antre sejak pukul 12.00 WIB tadi, tahunya sampai sini dibilang promonya habis, vouchernya udah enggak ada," ujar Yudi (37), pelanggan SPBU, Selasa (2/10/2018).
Hal senada juga diungkapkan oleh Sandi (62), ia tak terima karena sudah cukup lama menunggu untuk mendapatkan promo tersebut.
"Saya sudah sempat kesini tadi, tapi udah enggak bisa masuk lalu di suruh muter dulu, saya muter, kesini lagi tahunya sudah habis promonya," ujarnya saat ditemui awak media.
Bahkan Sandi sempat mengancam akan tetap bertahan hingga ia memperoleh bensin dengan harga promo tersebut.
"Pokoknya harus dapat, saya sudah muter-muter menghabiskan waktu, masa tidak dapat juga," kata dia.
Pihak panitia penyelenggara promo sudah berusaha menjelaskan kepada belasan pelanggan tersebut kalau promo tersebut hanya berlaku bagi 200 orang jadi.
Namun, mereka terus mendesak pihak penyelenggara dan meminta mereka menambah jumlah promo tersebut.
Pihak panitia yang terus didesak piun akhirnya memberikan kelonggaran dengan menambah jumlah voucher yang diberikan kepada pelanggan SPBU bernomor 34 13414 tersebut.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, meski telah resmi menutup promo beli Rp 20 ribu dalat 20 liter bensin jenis Pertamax, namun antrean pengisian bahan bakar tetap mengular hingga beberapa kilometer.
4. Ditutup Polisi
Polisi menutup acara Bank Mandiri yang mengadakan promo pembelian 20 liter Pertamax hanya sebesar Rp 20 ribu di 20 SPBU pada Selasa (2/10/2018).
Leader SPBU Cikini Nomor 113-115, Rahmad mengatakan saat pukul 14.00 WIB promo dibuka, antrean kendaraan cukup banyak yang masuk. Tingginya antusiasme masyarakat menyebabkan kemacetan di jalan.
"Tadi promo tetap berjalan, dari pukul 14.00 WIB sampai 15.30 WIB," katanya ketika dijumpai di lokasi, Selasa (2/10/2018).
Ia menjelaskan jika promo ditutup hingga pukul 15.30 WIB bukan karena sudah memenuhi kuota, melainkan ditutup polisi.