Polemik Ratna sarumpaet

Sang Putri Jenguk Ratna Sarumpaet 30 Menit di Sel, Kurang Tidur Hingga Bantal Kecil

Kuasa Hukum Aktivis Ratna Sarumpaet mengajukan surat permohonan penahanan kota kepada polisi.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Y Gustaman
Tribunnews.com/Vincentius Jystha
Ratna Sarumpaet meninggalkan Dirkrimum Polda Metro Jaya, Jumat (5/10/2018) dini hari 

Fathom sebelumnya tiba sekira pukul 13.55 WIB di Gedung Direktorat Tahanan Barang Bukti Polda Metro Jaya. Fathom tampak mengenakan penutup kepala merah muda dan kaos biru.

30 menit kemudian Fathom keluar dari ruang tahanan.

Dirinya ditemani oleh seorang pria dari dalam ruang tahanan.

Ketika ditanya mengenai kasus serta keadaan sang ibu, Fathom menolak untuk berkomentar.

"Gak ada komentar ya," tegas Fathom seraya pergi.

Fathom merupakan satu-satunya anak yang mendampingi saat sang ibu dicokok di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (4/10/2018) malam. Dia diciduk sebelum naik pesawat meninggalkan Indonesia.

Keluarga sudah bisa menjenguk setelah Ratna berstatus sebagai tahanan.

Ratna Bantah Gunakan Sumbangan Danau Toba

Ratna Sarumpaet membantah tudingan yang menyebut dirinya memakai uang dana sumbangan tragedi kapal tenggelam di Danau Toba untuk biaya operasi plastik.

Hal tersebut diungkapkan oleh pengacara Ratna, Insank Nasruddin, yang mengaku telah menanyakan ke ibu artis Atiqah Hasiloan itu. Kepada Insank, Ratna mengaku bahwa seluruh biaya operasi plastik berasal dari koceknya sendiri.

"Saya udah tanya kepada Ibu Ratna Sarumpaet beliau mengatakan itu tidak ada dana yang digunakan untuk danau toba untuk operasi, itu murni dananya dia," ungkap Insank di Polda Metro Jaya, Senin (8 /10/2018).

Insank mengungkapkan bahwa biaya operasi plastik Ratna mencapai Rp 90 juta.

Dirinya balik mempertanyakan bukti bahwa kliennya menggunakan uang sumbangan Danau Toba. Menurutnya, hanya ada satu rekening pribadi yang dimiliki oleh Ratna.

"Dana bantuan Toba itu sama sekali pertanyaannya dana yang mana. Dia kan hanya buka rekening atas nama beliau," tegas Insank.

Sebelumnya, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan adanya temuan terkait rekening yang digunakan Ratna dari proses penyidikan.

Ia mengatakan rekening tersebut ternyata adalah rekening yang digunakan untuk mengumpulkan dana bantuan bagi musibah di Danau Toba.

"Dalam proses penyidikan beliau (Ratna, - red) melakukan pembayaran di RS dengan gunakan nomor rekening itu," ujar Setyo, di Amos Cozy Hotel, Melawai, Jakarta Selatan (4/10/2018).

Siswa SLB Hibur Para Atlet dan Penonton di Venue Tenis Meja

Skandal Dugaan Pemerkosaan Cristiano Ronaldo: Terkuak Surat Perjanjian Tutup Mulut Kepada Korban

Lelah Terjebak Macet di Jalan Ciledug Raya? Yuk Singgah Sejenak di Empat Lokasi Ini!

"Dan kalau rekan-rekan membuka di internet, ternyata beliau menggunakan rekening itu untuk mengumpulkan dana kalau tidak salah untuk Danau Toba," imbuhnya. (Kompas.com/Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved