DBL DKI JAKARTA
Pelatih SMAN 3 Jakarta Putri Ungkap Penyebab Kekalahan Skuatnya dari SMAN 28 Jakarta
Kekalahan yang dialami skuatnya tak lepas dari buruknya mental bertanding para pemain SMAN 3 Jakarta.
Penulis: Wahyu Septiana | Editor: Muhammad Zulfikar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Tim basket putri SMAN 3 Jakarta harus memupus mimpinya untuk bisa merengkuh gelar juara Honda DBL DKI Jakarta Series 2018 South Region.
Jofinka Putri Bandini dan kawan-kawan takluk dari SMAN 28 Jakarta dengan skor 52-64 di GOR Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (20/10/2018).
Kegagalan SMAN 3 Jakarta merengkuh gelar juara sangat disayangkan oleh sang pelatih, Jacky Ignatius Hatta.
Kekalahan yang dialami skuatnya tak lepas dari buruknya mental bertanding para pemain SMAN 3 Jakarta.
"Ya akhirnya lumayan baik dan harus di syukuri. Saya nilai kurang berimbang saja dan mental bertanding kita kalah dari mereka (SMAN 28 Jakarta)," ujar Jacky kepada TribunJakarta, Sabtu (20/10/2018).
Buruknya mental bertanding para pemain SMAN 3 Jakarta ini mempengaruhi permainan di partai puncak kali ini.
"Kalau untuk pemain kita dan mereka sama rata. Kita hanya kalah mental. Mental kita jatuh dan tidak siap dan itu susah buat bongkar rapatnya pertahanan mereka," ucap Jacky menambahkan.
Lebih lanjut, Jacky menilai para pemain SMAN 28 Jakarta mempunyai kekompakan yang membuat mereka sulit ditaklukan.
"Anak-anak 28 Jakarta ini satu klub jadi mudah mereka sudah menyatu dan pengalaman mainnya sudah banyak. Kalau tim kita kurang pengalaman dan mainnya terpisah-pisah," tutur Jacky.
Meski begitu, SMAN 3 Jakarta berhak mewakili wilayah Jakarta Selatan bersama SMAN 28 Jakarta berlaga di Honda DBL DKI Jakarta Championship series 2018.
