Fenomena Kopi Pangku di Gunung Putri Bogor, Tawarkan Kehangatan Bagi Sopir
Wanita penjual kopi duduk di pinggir jalan Gerbang Tol Gunung Putri, Citeureup, Kabupaten Bogor menawarkan dagangannya.
Editor:
Ferdinand Waskita Suryacahya
"Harganya beda-beda, kalau mangku sambil diraba-raba paling Rp 50 ribu doang," kata Yanto.
Bedanya, kopi pangku ini bisa dipesan lewat handphone.
Wanita penjual kopi akan memberi nomor teleponnya agar bisa dihubungi oleh pelanggan.
Penjual kopi yang enggan menyebut identitasnya mengatakan berjualan setiap hari mulai pukul 20.00 WIB.
• Semangat Nek Atin, Punya 13 Cucu Tak Mengeluh Jualan Kopi dan Kue di Kantor Wali Kota Jakarta Utara
• Jasad Belum Ditemukan, Keluarga Kopilot Pesawat Lion Air PK-LQP Harap-harap Cemas
Para wanita ini menjual kopi hingga dini hari.
"Tergantung, kalau lagi sepi ya kesini saja jualan tapi biasanya dihubungi dulu dan ada juga yang memang langsung berhentiin truknya," singkatnya. (TribunnewsBogor.com/Afdhalul Ikhsan)
Halaman 2 dari 2