DBL DKI Jakarta
Tekanan ke SMAN 28 Jakarta Berakhir di Kuarter Tambahan, SMAN 3 Kehabisan Stamina dan Panik
Tekanan yang diberikan oleh basket putri SMAN 3 Jakarta kepada basket putri SMAN 28 Jakarta berakhir pada babak time out di final Honda DBL DKI
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, SETIABUDI - Tekanan yang diberikan oleh tim basket putri SMAN 3 Jakarta kepada basket putri SMAN 28 Jakarta berakhir pada babak time out di final Honda DBL DKI Jakarta Championship Series 2018 di GOR Soemantri Brodjonegoro.
Beda dengan final South Region, SMAN 3 Jakarta berhasil mengimbangi permainan SMAN 28 Jakarta bahkan, sempat beberapa kali memimpin di kuarter 3 dan 4.
Namun, saat babak tambahan atau time out, tim asuhan Jacky Ignatius Hatta sudah tidak memberikan tekanan kembali ke juara Honda DBL Jakarta South Region itu.
Pemain SMAN 3 bernomor punggung 9, Jofinka Putri Bandini mengaku timnya sudah kehabusan stamina pada lima menit waktu tambahan.
"Kurang refleks sama stamina sih. Stamina kita sudah bener-bener habis. Saya sendiri sudah agak mentok rasaya kayak sakit banget gitu mau loncat," beber Jofinka Putri Bandini usai pertandingan, Sabtu (17/11/2018).
Dominasi permainan pun kembali dicuri oleh SMAN 28 Jakarta di lima menit babak tambahan dengan mengandalkan Sophia Rebecca Adventa.
Serangan dari dalam dan bola-bola rebound menjadi kunci kemenangan SMAN 28 untuk keluar sebagai juara umum Honda DBL DKI Jakarta Championship Series 2018.
• Susah Payah Juarai DBL Championship Series Lawan SMA 3 Jakarta, Pelatih SMA 28 Bongkar Strategi
• SMA Bukti Sion Juara Honda DBL Championship Series Basket Putra
• Zefanya Angelina Risdianto Petik Banyak Pelajaran dari Kekalahan SMAN 3 Jakarta di Final Honda DBL
"Tadi mungkin karena terlalu panik saya coba 3 point tapi salah kita, kita gak langsung rebound. Karena sophia bagus sekali memang mencuri bola langsung lari ke zone kita," ucap Jofinka Putri Bandini.
Namun, ia optimis pada DBL tahun depan, Teladan (sebutan SMAN 3 Jakarta) dapat bermain lebih baik sebab, semua lapis 1 Teladan masih kelas 2 SMA dan sudah bermain gemilang.
Teladan pun menempati posisi runner up di Honda DKI Jakarta Championship Series 2018 setelah kalah dari SMAN 28 Jakarta dengan skor akhir 49 - 46.