Mayat dalam Drum
Keluarga Menduga Pelaku Pembunuh Dufi yang Ditemukan di Buang di dalam Drum Bukan Cuma Satu Orang
"Luka gorok ya," ujar Ramdhani sambil menyilangkan tangannya di leher menunjukkan letak luka menganga yang dilihatnya.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, PAGEDANGAN - Muhammad Ali Ramdhani, adik kandung almarhum Abdullah Fithri Setiawan, alias Dufi (43), menduga pelaku pembunuhan kakaknya, tidak hanya dilakukan satu orang.
Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, aparat kepolisan dari satuan Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya (PMJ) berhasil menangkap satu pelaku yang disangkakan sebagai pembunuh Dufi pada Selasa (20/11/2018) lalu.
Berdasarkan keterangan resmi Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, tersangka tersebut bernama M Nurhadi (35), ditangkap di bilangan Bantar Gebang, Bekasi.
Ramdhani menduga, Nurhadi bukan pelaku tunggal. Sejumlah indikasi dia sampaikan kepada TribunJakarta.com, di rumah duka, cluster Catalina, Medang, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Rabu (21/11/2018).
Ramdhani merupakan satu-satunya pihak keluarga yang melihat kondisi mengenaskan jenazah almarhum Dufi.
Ia mengungkapkan, pada bagian leher terdapat luka menganga seperti gorokan benda tajam, luka bacok pada bagian dada dan luka pada bagian belakang badan almarhum.
"Luka gorok ya," ujar Ramdhani sambil menyilangkan tangannya di leher menunjukkan letak luka menganga yang dilihatnya.
Ia menyebut luka parah itu bisa saja disebabkan oleh perlakuan keji satu orang, namun ia tidak ingin berspekulasi lebih jauh dari luka tersebut.
Dirinya menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian untuk mengembangkan penyelidikan dan penyidikan.
Indikasi lain yang membuat keluarga berasumsi pelaku pembunuh Dufi bukan satu orang adalah ketika di Mapolda untuk memberikan keterangan, Ramdhani juga mendapat informasi bahwa Nurhadi tidak sendiri, atau lebih dari satu orang ketika membawa tong berisi jenazah almarhum.
Seperti diketahui, jenazah almarhum Dufi ditemukan tanpa busana dan berada di dalam tong biru yang ditutupi daun pisang, di bilangan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Minggu (18/11/2018) lalu.
• Bau Busuk dari Mayat Pemandu Lagu dari Lemari Kos di Mampang, 2 Pelaku Langsung Diringkus di Jambi
• Kubu Jokowi Hingga Fahri Hamzah Komentari Amien Rais Bakal Jewer Ketum PP Muhammadiyah
Ramdhani pun berharap pelaku bisa dihukum seberat-beratnya sesuai hukum yang berlaku.
"Kami hanya percayakan polisi untuk tangani secara profesional. Biarkan kepolisian melakukan tugasnya," tutupnya.