Seorang Wiraswasta di Medan Dibakar Hidup-hidup di Lapangan Pasar IX
Seorang pria dibakar di Lapangan Pasar IX samping Irian Supermarket, Pasar 9 Tembung, Deliserdang, Jumat (23/11/2018) malam.
lihat foto
TRIBUNJAKARTA/COM, MEDAN - Seorang pria dibakar di Lapangan Pasar IX samping Irian Supermarket, Pasar 9 Tembung, Deliserdang, Jumat (23/11/2018) malam.
Informasi awal berupa video dan keterangannya diunggah akun Instagram @taukotembung, meneruskan tautan @papaadya,
"Info dari @papaadya : Waktu saya datang ke Irian, tiba-tiba ada laki-laki lari dari gang samping lapangan dipukuli oleh warga," tulis Taukotembung di akun Instagramnya.
"Infonya juga dia baru membakar seseorang om. Tidak tahu pasti juga maling atau sengaja dibakar. Korban yang dibakar habis kakinya terbakar," sambung dia.
Di Instagram @taukotembung, sejumlah orang di lapangan tersebut hanya berdiri dan menonton sisa api dan si korban yang terbakar.
• Ajari Istri Orang Nyabu, Sudirman Dibakar Suaminya di Tengah Lapang
"Itu ada orang dibakar," ujar seorang pria di video tersebut.
Terdengar juga suara seorang perempuan berteriak kesal, meminta kepada massa untuk membawa korban ke rumah sakit segera.
"Ambillah. Dia manusia ambillah (bawa ke rumah sakit!," ungkap si perempuan itu.
Kapolsek Percut Seituan, Kompol Faidil Zikri, mengaku sudah menurunkan anggotanya ke kawasan Pasar IX Tembung untuk menindaklanjuti informasi tersebut.
"Korban sudah dibawa ke rumah sakit, luka bakar sekitar 80 persen. Saksi-saksi lagi diperiksa," kata Faidil saat dihubungi lewat telepon seluler tak lama informasi itu menyebar.
Diketahui, korban tersebut dibakar oleh seseorang, bukan massa seperti yang tersebar di media sosial Instagram.
Menurut informasi anak buahnya, korban adalah Sudirman alias Pai (35), wiraswasta, warga Batangkuis. Ia sudah dibawa ke Rumah Sakit Pirngadi Medan.
“Kondisi korban hampir sekujur tubuhnya (terbakar, red), tetapi kita belum memastikan bagaimana kondisinya," ujar Panitreskrim Polsek Percut Seituan, Ipda Supriyadi.
"Dokter yang bisa memastikannya dan pihak kepolisian hanya bisa untuk proses penyelidikannya," Supriyadi menambahkan.
Dugaan sementara polisi, pelaku diduga membakar Sudirman karena sakit hati.
