Baliho Partai Demokrat Dirusak, Dahnil Anzar Beberkan Perasaan Prabowo dan Singgung Soal Rasa Sakit

Dahnil Anzar Simanjuntak membeberkan perasaan Prabowo Subianto terkait permasalahan perusakan baliho Partai Demokrat.

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) sebelum melakukan pertemuan tertutup di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (30/7/2018). Partai Demokrat resmi berkoalisi dengan Partai Gerindra dalam Pilpres 2019. 

6 Fakta Perusakan Baliho Demokrat

Ada enam fakta terkait perusakan baliho Partai Demokrat di Riau.

Satu di antaranya, seorang pelaku telah ditangkap dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memimpin investigasi kasus tersebut.

Adapun SBY dan elite Demokrat lainnya sudah berada di Pekanbaru sejak Jumat (14/12/2018) kemarin untuk kampanye.

Rencananya, SBY berada di Pekanbaru hingga Senin (17/12/2018).

Tribunnews merangkum dari berbagai sumber terkait perusakan baliho Partai Demokrat tersebut, MInggu (16/12/2018).

1. Baliho dirobek dengan sengaja

Bendera dan spanduk Partai Demokrat dirusak di ruas jalan Kota Pekanbaru.

Spanduk yang dirusak, satu di antaranya ditemukan di depan Hotel Pangeran, tempat SBY menginap.

Imelda Sari, Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat mengatakan, foto SBY sengaja dicabik-cabik.

"Foto SBY sengaja dicabik-cabik," kata Imelda.

perusakan juga terjadi di depan Gedung DPRD Riau.

2. Hanya bendera Demokrat yang dirusak

Imelda menuturkan, hanya bendera Demokrat yang dirusak.

Padahal bendera Demokrat berdiri berdampingan dengan bendera partai lain.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved