Jasa Marga Berharap Tidak Ada One Way Saat Arus Balik Natal dan Tahun Baru
Raddy menambahkan, saat arus mudik dan balik terjadi, diperkirakan volume mencapai 88 ribu kendaraan akan melintasi Tol Cikampek.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI - General Manager Jasa Marga Cabang Tol Jakarta Cikampek Raddy R Lukman berharap tidak ada kebijakan one way atau satu arah selama momen arus balik Natal dan Tahun Baru 2019.
Kebijakan ini, seperti yang pernah terjadi pada arus balik Lebaran 2018 lalu.
One way kata dia, merupakan kebijakan rekayasa lalu lintas yang diterapkan jika dalam situasi darurat. Pada saat penerapan one way di arus balik lebaran kemarin, hal itu dilakukan karena terjadi kepada kendaraan yang luar biasa di Tol Cipali menuju Jakarta.
Sehingga untuk mengurai kepadatan tersebut, pihak Kepolisian menerapkan rekayasa lalu lintas one dengan menggelontorkan kendaraan di ruas Tol Jakarta Cikampek.
"Dan itu dengan volume Lalin di atas 100 ribu nah dengan lalin di bawah 100 ribu Insya Allah Mungkin dan kami berharap itu (one way) tidak diberlakukan, jadi lebih mungkin kita akan melakukan contraflow untuk memaksimalkan arus lalin," kata Raddy di Bekasi, Jumat, (21/12/2018).
Raddy menambahkan, saat arus mudik dan balik terjadi, khususnya libur panjang Natal, diperkirakan volume mencapai 88 ribu kendaraan akan melintasi Tol Jakarta Cikampek.
Sedangkan pada saat arus mudik atau balik saat perayaan Tahun Baru, Jasa Marga memprediksi volume kendaraan yang melintasi Tol Jakarta Cikampek sebanyak 95 ribu kendaraan.
"Kalau dilihat dari nilainya masih di bawah Lebaran, kalau lebaran itu ada sekitar 100 ribuan kendaraan. Tapi kalau di Nataru (Natal dan Tahun Baru) pasti di bawah 100 ribuan," kata Raddy.
Pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah strategi dalam rangka upaya antisipasi kepadataan kendaraan saat mudik Natal dan Tahun Baru diantaranya, pengaturan beban kendaraan di Tempat Istirahat atau Rest Area.
• Kronologi Penangkapan Pembunuh Sisca Icun, Ketua RT: Maling Hape Nyarinya Kok Ribet Sekali
Lalu pembatasan kendaraan angkutan barang golongan 3-5 melintas di Tol Jakarta Cikampek saat puncak arus mudik dan balik baik Natal serta Tahun Baru.
Seperti yang diketahui, pada saat arus balik Lebaran 2018, Tol Jakarta Cikampek menerapkan rekayasa lalu lintas one way ke arah Jakarta. Rekayasa satu arah itu mengakibatkan kendaraan dari arah Jakarta menuju Cikampek terpaksa dialihkan melalui arteri dan lajur ke arah Cikampek digunakan sepenuhnya untuk kendaraan ke arah Jakarta.