Tsunami di Anyer
Jenguk Korban Tsunami di RS Tarakan, Anies : Semua Biaya Seluruhnya Ditanggulangi Pemprov DKI
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjenguk korban tsunami Banten di RS Tarakan, Minggu (23/12/2018).
Penulis: Leo Permana | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Leo Permana
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjenguk korban tsunami Banten di RS Tarakan, Minggu (23/12/2018).
Seusai menjenguk, Anies Baswedan menyampaikan semua biaya terkait pengobatan dan lain-lain termasuk yang meninggal seluruhnya ditanggulangi oleh Pemprov DKI.
"Saat ini ada 10 orang yang meninggal, yang 5 jenazahnya masih ada di RS Tarakan dan 5 lainnya sudah dibawa keluarga, lalu saat ini ada 18 dalam perjalanan ke Jakarta, serta 11 yang sedang dirawat, di antaranya 9 keluarga besar Tarakan dan 2 adalah warga DKI," katanya di lokasi, Minggu (23/12/2018).
"Saat ini kebijakan kita adalah semua warga DKI yang di sana siap kita angkut bawa kesini (Tarakan), kalau tidak kita rujuk ke RS yang lainnya. Semua biaya terkait pengobatan dan lain-lain termasuk yang meinggal seluruhnya di-cover oleh Pemprov DKI," lanjut dia.
Ia menjelaskan pihak Pemprov akan mengerjakan semua hal yang bisa pihaknya kerjakan.
Di antaranya pagi tadi pihaknya sudah kirimkan ambulans kesana.
"Saat ini ada tim dari BPBD dan juga dari Damkar yang membantu di dalam rehabilitasi disana," terangnya.
Sementara itu, Dirut RS Tarakan, Dian Ekowati menjelaskan pegawai RS Tarakan yang menjadi korban tsunami tersebut merupakan pegawai koperasi RS Tarakan.
"Jadi kami disini ada koperasi karyawan dan koperasi karyawan setiap akhir tahun memang ada acara gathering dengan karyawan dan keluarganya, tahun ini mereka ke Carita, Banten," jelas Dian.
Dian menyampaikan saat ini masih ada 16 orang yang masih dalam pencarian.
• Panggung Seventeen Membelakangi Laut, Jaraknya Hanya 4 Meter dari Pantai
• 4 Pengurus Partai Golkar Hilang Akibat Tsunami Selat Sunda, Wali Kota Bekasi Berangkat ke Banten
"Ada 16 orang yang masih dalam pencarian, kemungkinan sudah tersebar di beberapa RS yang ada di Pandeglang maupun di Serang dan mungkin juga ada sebagian yang diketemukan," tutur Dian.
Sekedar informasi, Anies datang menjenguk korban bersama istri dan jajarannya.
Ia datang ke lokasi sekitar pukul 20.44 WIB di IGD RS Tarakan, Jakarta Pusat.