Hampir Dua Tahun Rusak, Perbaikan Tanggul Kali Bekasi Ditargetkan Rampung Akhir 2019
Jalan Cipendawa yang notabene merupakan akses utama menuju Bantargebang kerap digunakan truk sampah dari DKI menuju Tempat Pengolahan Sampah Terpadu
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, RAWALUMBU - Perbaikan tanggul Kali Bekasi yang rusak di Jalan Cipendawa, Rawalumbu, Kota Bekasi ditargetkan rampung akhir 2019.
Hal itu diungkapkan kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Bambang Hidayah, Senin, (7/1/2019).
Bambang mengatakan, perbaikan tanggul saat ini masih dalam proses lelang kontraktor. Dimana dalam proses tersebut, pihaknya membutuhkan waktu kurang lebih 45 hari.
"Sekarang kita masih tahap tender (lelang) kontraktor ya, paling April atau paling lambat Mei baru pengerjaan konstruksi dan diperkirakan rampung akhir tahun ini," kata Bambang.
Adapun anggaran perbaikan berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2019. PUPR menggelontrokan anggaran untuk perbaikan tanggul tersebut sebesar Rp 14 miliar.
"Tahun 2018 kita masukkan rangcangan, dan 2019 ini anggaran turun melalui APBN 2019 di Kemenetrian PUPR," ucapnya.
• Ekspresi Billy Syahputra Tak Bisa Dibohongi Soal Hilda Vitria, Wirang Birawa Kasih Anjuran Ini
Kerusakan tanggul sejatinya telah terjadi sejak awal 2017 lalu. Namun selama hampir dua tahun rusak, belum ada upaya perbaikan. Arus lalu lintas di sekitar tanggul yang rusak terpaksa dialihkan dengan menerapkan sistem lawan arah atau contraflow.
Padahal, Jalan Cipendawa yang notabene merupakan akses utama menuju Bantargebang kerap digunakan truk sampah dari DKI menuju Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST). Akses Cipendawa juga menjadi jalan penghubung wilayah Jatiasih, menuju Bekasi Timur hingga Bantargebang.